[Video] Kopi Telur - Minuman yang Menarik Wisatawan Saat Berkunjung ke Vietnam

Dapat dikatakan bahwa kopi telur selalu menjadi pilihan utama para selebriti atau tamu asing setiap kali menginjakkan kaki di Hanoi .

Muncul pada tahun 1950-an, kopi telur telah menjadi hidangan khas yang patut dicoba ketika wisatawan berkunjung ke ibu kota Vietnam.

Minuman ini merupakan perpaduan harmonis antara rasa manis dan lemak telur yang mengembang, dan seimbang dengan rasa pahit kopi. Kombinasi ini menciptakan pengalaman yang sangat menarik, membuat kopi telur semakin populer.

Membuat kopi telur juga rumit. Anda membutuhkan pengocok telur atau menggunakan kekuatan lengan fleksibel Anda karena telur dan susu kental manis perlu dikocok hingga ringan dan mengembang. Namun, mengocok bagian krim telur ini juga punya rahasia tersendiri, karena sedikit lebih cepat dan sedikit lebih lambat akan membuat rasa kopi benar-benar berbeda.

Ada berbagai cara menikmati kopi telur. Pelanggan bisa menikmatinya panas atau dingin, tergantung selera.

Saat menikmati kopi, pelanggan dapat menggunakan sendok kecil untuk mengaduk lapisan busa secara perlahan hingga merata, lalu mencicipi busa krim di atasnya sebelum menyeruput kopi di bawahnya. Atau, mereka dapat mengaduk rata, lalu menyesapnya untuk merasakan cita rasa krim telur dan kopi instan di mulut.

Cangkir kopi telur biasanya berukuran kecil dan rendah, pas di telapak tangan. Jumlah kopinya pas untuk dinikmati pelanggan, tak hanya lezat, tetapi juga menggugah selera dan membuat mereka terpesona.

Tak sekadar secangkir kopi, dengan kreativitasnya sendiri, kopi telur Vietnam telah membuat dunia terkesima dan penasaran. Pertanyaan seperti "apa itu kopi telur", "bagaimana cara membuat kopi telur"... sering muncul di halaman pribadi CEO Apple, X.

Minuman ini telah muncul berkali-kali di banyak surat kabar besar dan kantor media internasional dan termasuk di antara minuman kopi terbaik di dunia.

Sumber: https://nhandan.vn/video-ca-phe-trung-thuc-uong-loi-cuon-du-khach-khi-toi-viet-nam-post804814.html