Vingroup secara ajaib menyelesaikan Pusat Pameran Vietnam hanya setelah hampir 10 bulan

Dari tanah liar di sepanjang Sungai Merah, simbol baru Ibu Kota telah muncul, menandai keajaiban Vingroup lainnya. Pusat Pameran Vietnam - 10 teratas di dunia - yang rampung dalam waktu kurang dari 10 bulan merupakan tonggak sejarah baru yang berkontribusi pada pendefinisian ulang kecepatan dan kualitas.

Keajaiban Co Loa: Dari Lahan Terlantar Menjadi Konstruksi Ikonik

Musim gugur yang lalu, lahan kosong di sepanjang Sungai Merah di Dong Anh, Hanoi, masih ditumbuhi rumput liar. Namun, pada 30 Agustus 2024, ketika Vingroup resmi meresmikan pembangunan Pusat Pameran Vietnam, sebuah perjalanan ajaib dimulai. Dan dalam waktu kurang dari 10 bulan, sebuah pusat pameran yang masuk dalam jajaran 10 besar dunia berdiri tegak, membuka babak baru pembangunan bagi perekonomian ibu kota dan seluruh negeri.

“Semuanya terjadi begitu cepat, seperti keajaiban,” kata Nguyen Dinh Long, warga Dong Anh.

Pak Long berkata bahwa dari tanah tandus, kawasan di sepanjang Sungai Merah semakin cerah dari hari ke hari berkat kehadiran ribuan pekerja, insinyur, dan mesin modern yang bekerja siang dan malam. Setiap minggu yang berlalu adalah perubahan, setiap bulan adalah tampilan baru.

Pada tanggal 27 Juni, Aula Pameran Kim Quy - aula pameran melingkar terbesar di dunia dengan total luas 104.863 m2, dan 4 taman pameran luar ruangan dengan total luas lebih dari 200.000 m2, menduduki peringkat 3 teratas di dunia - secara resmi selesai dan diserahterimakan, siap melayani pameran pencapaian sosial -ekonomi pada kesempatan peringatan 80 tahun Hari Nasional.

"Saya sangat terkejut. Dengan skala sebesar itu, menyelesaikannya dalam 10 bulan merupakan hal yang belum pernah terjadi sebelumnya di Vietnam - terutama mengingat banyaknya kesulitan yang dihadapi bisnis dalam beberapa tahun terakhir. Namun, Vingroup tidak hanya berhasil, tetapi juga melampaui ekspektasi," ujar ekonom Pham Chi Lan.

Vingroup sekali lagi menciptakan keajaiban ketika menyerahkan Pusat Pameran Vietnam setelah kurang dari 10 bulan.

Ini bukan pertama kalinya Vingroup mengubah hal yang mustahil menjadi mungkin. Pada tahun 2019, Grup ini mencetak rekor yang belum pernah terjadi sebelumnya di industri otomotif dunia ketika menyelesaikan Pabrik VinFast dan berhasil mengembangkan tiga model mobil pertama hanya dalam 21 bulan – sementara waktu standar global biasanya berkisar antara 36 hingga 60 bulan.

“Vingroup telah menegaskan posisinya sebagai perusahaan dengan kemampuan eksekusi yang luar biasa, menjamin kemajuan dan kualitas proyek,” tegas mantan anggota Kelompok Penasihat Ekonomi Perdana Menteri tersebut.

Dari perspektif ekonomi, Dr. Vo Tri Thanh (Mantan Wakil Direktur Institut Pusat Manajemen Ekonomi, Direktur Institut Penelitian Strategi Merek dan Daya Saing) mengatakan bahwa penyelesaian Pusat Pameran Vietnam tepat sebelum peringatan 80 tahun Hari Nasional merupakan hal yang sangat penting.

"Sebagai negara yang sangat terbuka dan terintegrasi, keberadaan pusat semacam ini memenuhi kebutuhan Vietnam di era baru. Proyek ini juga memiliki makna simbolis yang sangat tinggi, menunjukkan posisi dan kemampuan Vietnam untuk terhubung dengan dunia," ujarnya.

Sektor swasta yang kuat menciptakan landasan peluncuran bagi perekonomian untuk lepas landas.

Ekonom Vo Tri Thanh percaya bahwa untuk melaksanakan proyek secepat kilat, seseorang harus terlebih dahulu memiliki model manajemen yang efektif, kemampuan menguasai teknologi, dan tim yang gigih.

“Vingroup adalah bukti nyata kemampuan sektor swasta dalam membangun infrastruktur di era baru – cepat, efisien, dan dengan jaminan kualitas,” ujarnya.

Menganalisis lebih lanjut, pakar Pham Chi Lan menunjukkan bahwa perbedaannya terletak pada motivasi pembangunan dan mekanisme operasional sektor swasta. Perusahaan swasta benar-benar memahami bahwa waktu adalah uang, mereka bekerja dengan modal sendiri, sehingga setiap hari konstruksi harus dioptimalkan dari segi biaya, kemajuan, dan efisiensi. Mereka juga sepenuhnya proaktif dalam mengambil keputusan, memobilisasi sumber daya, dan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mencapai tujuan akhir.

"Perusahaan milik negara seringkali terkendala oleh sumber daya anggaran, prosedur yang rumit, dan pembagian tanggung jawab di antara banyak instansi terkait. Sementara itu, perusahaan swasta seperti Vingroup memiliki motivasi yang kuat untuk berhitung dengan cermat sejak awal dan mengoptimalkan setiap tahapan untuk mencapai kemajuan tercepat," analisis Ibu Lan.

Tak hanya fleksibel dalam manajemen dan operasional, perusahaan swasta juga mampu memobilisasi dan mengalokasikan sumber daya yang luar biasa. Bersama Vingroup, saat dibutuhkan, mereka dapat memfokuskan sumber daya secara maksimal untuk menyelesaikan proyek strategis. Sebagaimana halnya dengan Pusat Pameran Vietnam, sumber daya manusia, keuangan, teknologi, dan mitra dimobilisasi secara sinkron, terkoordinasi dengan erat, dan di bawah tekanan tinggi untuk mencapai garis akhir tepat waktu.

Selain itu, disiplin juga merupakan faktor kunci yang menciptakan keuntungan bagi sektor swasta. Jika perusahaan swasta terlambat, melebihi anggaran, atau memiliki kualitas yang buruk, mereka akan langsung menderita kerugian dalam hal uang, reputasi, dan peluang pengembangan jangka panjang.

Dari pabrik VinFast hingga Pusat Pameran Vietnam, Vingroup telah menunjukkan kapasitas penyebaran infrastruktur sektor swasta: cepat, efisien, dan kualitas terjamin.

Dari perspektif perencanaan kota, Arsitek Tran Ngoc Chinh (Ketua Asosiasi Perencanaan dan Pembangunan Kota Vietnam) menegaskan bahwa belakangan ini, sektor swasta telah menunjukkan kapasitasnya dalam mengembangkan proyek-proyek infrastruktur utama. Proyek-proyek tersebut telah diimplementasikan dengan cepat dan tepat, terutama tanpa melampaui batas modal, menunjukkan semangat memerangi pemborosan dan menghemat sumber daya negara yang sangat besar.

Keberhasilan Vingroup dan banyak perusahaan swasta terkemuka dengan proyek bandara dan jalan raya telah membuka arah yang jelas dan efektif untuk sosialisasi infrastruktur.

"Perusahaan swasta mampu melakukan tugas-tugas penting untuk membangun bangsa," yakin Bapak Chinh.

Dari model mobil pertama hingga pameran 10 besar dunia, Vingroup telah membuktikan bahwa kecepatan bukanlah kecerobohan, melainkan kemampuan nyata – dibangun di atas model manajemen yang unggul, hasrat untuk memimpin, dan semangat inovasi yang berkelanjutan. Ketika sektor swasta cukup kuat, negara ini akan memiliki lebih banyak landasan peluncuran untuk lepas landas dan memasuki era baru dengan kecepatan tinggi dan kekuatan internal yang berkelanjutan.

Source: https://vov.vn/doanh-nghiep/thong-tin-doanh-nghiep/vingroup-ky-tich-hoan-thanh-trung-tam-trien-lam-viet-nam-chi-sau-gan-10-thang-post1211569.vov