Pada tanggal 24 September, pertandingan semifinal Judo putri 48kg berlangsung antara dua petarung Abiba Abuzhakynova (Kazakhstan) dan Lee Hye-kyeong.
Petinju Lee Hye-kyeong (biru) didiskualifikasi karena menampar lawannya.
Ketika skor masih 0-0 dan hanya tersisa 2 menit, Hye-kyeong tiba-tiba menampar wajah Abuzhakynova.
Menerima tamparan tak terduga dari lawannya, petinju Kazakhstan itu menutupi wajahnya dan menangis tepat di atas ring.
Setelah diperiksa, tamparan dari Lee Hye-kyeong menyebabkan robekan di bawah mata kiri Abuzhakynova.
Menurut aturan Judo, atlet tidak diperbolehkan menggunakan tangan untuk memukul wajah lawan. Oleh karena itu, Hye-kyeong melanggar aturan tersebut.
Setelah meninjau situasi, wasit memutuskan bahwa petinju Korea tersebut telah melanggar aturan dan didiskualifikasi.
Lee Hye-kyeong bahkan tidak diizinkan untuk berpartisipasi dalam pertandingan perebutan tempat ketiga yang berlangsung kemudian.
Diketahui, pelatih kepala tim Judo Korea langsung mendatangi wasit untuk menyampaikan keluhan, dengan menyatakan bahwa Lee Hye-kyeong tidak melakukannya dengan sengaja.
Namun wasit tidak mengubah keputusannya dan menegaskan bahwa atlet wanita asal negeri Kim Chi tersebut telah melakukan perilaku tidak sportif .
Adapun petinju Abuzhakynova, ia kemudian mencapai final tetapi kalah dari Natsumi Tsunoda dan menerima medali perak.
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)