Kelenjar prostat terletak di bawah kandung kemih dan di bagian atas uretra. Fungsi terpenting kelenjar prostat adalah mengeluarkan cairan untuk memberi nutrisi dan mengangkut sperma, menurut majalah kesehatan pria Men's Health (Australia).
Sering buang air kecil dan kesulitan buang air kecil merupakan tanda adanya masalah prostat.
Seiring bertambahnya usia, beberapa orang akan mulai mengalami kesulitan buang air kecil atau harus sering berhenti buang air kecil. Ini merupakan tanda adanya masalah pada prostat. Prostat mungkin membesar dan menekan uretra, saluran yang menyalurkan urine, dan memengaruhi kandung kemih.
Ini adalah masalah umum pada pria lanjut usia. Penyakit prostat yang umum adalah kanker prostat, prostatitis, dan hiperplasia prostat jinak. Tanda-tanda peringatan masalah prostat meliputi:
Sering buang air kecil
Jika pria merasa perlu sering buang air kecil, terutama di malam hari, atau aliran urinenya lemah, saatnya menemui dokter.
Nyeri penis
Nyeri di dalam atau di sekitar penis, testis, atau perineum merupakan tanda awal prostatitis dan membutuhkan perawatan segera. Nyeri ini mungkin hanya mengganggu, tetapi terkadang bisa parah.
Darah dalam urin atau air mani
Pria yang sering menderita infeksi saluran kemih sebaiknya memeriksakan prostatnya.
Pembesaran kelenjar prostat akan menyebabkan munculnya darah dalam urine atau air mani. Hal ini disebabkan oleh infeksi pada kelenjar prostat.
Disfungsi ereksi
Pembesaran prostat tidak menyebabkan disfungsi ereksi, tetapi dapat memengaruhi waktu yang dibutuhkan untuk mempertahankan ereksi. Masalah kesehatan ini biasanya berkembang secara bertahap. Ereksi mungkin membutuhkan waktu lebih lama atau lebih banyak rangsangan untuk tercapai.
Infeksi saluran kemih
Pria yang sering menderita infeksi saluran kemih sebaiknya memeriksakan prostatnya. Hal ini karena bakteri penyebab infeksi saluran kemih dapat menyerang prostat dan menyebabkan prostatitis akut.
Untuk mencegah penyakit ini, para ahli menyarankan pria di atas usia 45 tahun untuk melakukan pemeriksaan kesehatan rutin, termasuk skrining prostat. Hal ini terutama penting jika terdapat riwayat keluarga kanker prostat, menurut Men's Health.
[iklan_2]
Tautan sumber






Komentar (0)