80 tahun Kantor Berita Vietnam: Jembatan yang menghubungkan Vietnam dan Kamboja

Di samping perannya sebagai jembatan yang menghubungkan warga Vietnam di luar negeri dengan negara, VNA juga menjalankan misi urusan luar negeri, sebagai saluran yang menghubungkan masyarakat Vietnam dan Kamboja melalui bingkai dan berita.

Kantor Berita Vietnam (VNA) merupakan kantor berita penting, di mana Kantor Pusat VNA di Phnom Penh dianggap sebagai jembatan masyarakat, memainkan peran sebagai jembatan informasi terpercaya antara warga Vietnam di perantauan dengan tanah air mereka, membantu menghubungkan mereka yang tinggal jauh dari rumah dengan tanah air mereka.

Itulah perasaan umum dari Bapak Sim Chy - Ketua Asosiasi Khmer-Vietnam di Kamboja (KVA) dan Ibu Nguyen Thi Thu Yen - Anggota Komite Eksekutif, Kepala Departemen Restoran-Hotel Asosiasi Bisnis Vietnam-Kamboja (VCBA), dalam pembicaraan mereka dengan wartawan VNA di Phnom Penh, pada kesempatan peringatan 80 tahun Hari Tradisional VNA (15 September 1945 - 15 September 2025).

Menurut seorang wartawan VNA di Phnom Penh, selama 80 tahun perjalanan pembentukan dan pengembangan, VNA telah lama dikaitkan dengan tanah keajaiban Angkor Wat melalui kehadiran para ahli VNA pada tahun 1980-an abad lalu di bekas kantor berita nasional Kamboja SPK, yang sekarang menjadi Kantor Berita Kamboja AKP.

Bersamaan dengan itu adalah kehadiran bekas Biro Phnom Penh, pendahulu Kantor Residen VNA saat ini di Phnom Penh - salah satu unit informasi pertama kantor berita nasional Vietnam yang didirikan di luar negeri.

Dalam perjalanan sejarahnya, VNA telah hadir di Kamboja melalui berbagai periode, baik di masa perang maupun masa damai, dengan misi "membantu teman berarti membantu diri kita sendiri" dan tugas menyediakan informasi tentang wilayah kantor berita nasional Vietnam.

Saluran informasi yang menghubungkan orang Vietnam di luar negeri dengan tanah air mereka

Tumbuh besar di Kamboja, mengalami banyak periode sejarah yang penuh gejolak di tanah pagoda, bagi Tuan Sim Chy serta komunitas Vietnam di sini, kehadiran wartawan VNA di Phnom Penh selama bertahun-tahun telah membantu informasi tentang orang-orang Vietnam di sini untuk terus menyebar kepada orang-orang di negara ini, dengan demikian membantu orang-orang di negara ini memahami situasi kehidupan orang-orang Vietnam di luar negeri, mengerti dan bersimpati dengan mereka yang tinggal jauh dari rumah.

Menurut Ketua KVA, melalui pemberitaannya, VNA memainkan peran yang sangat penting, sebagai jembatan antara komunitas Vietnam di luar negeri dan negara secara umum, khususnya dengan warga Vietnam di luar negeri di Kamboja. Beliau mengatakan bahwa belakangan ini, Kantor Residen VNA di Phnom Penh telah berkoordinasi secara erat dan efektif dengan KVA, membantu memperbarui informasi secara berkala mengenai kegiatan asosiasi, serta kondisi kehidupan komunitas Vietnam di luar negeri di Kamboja. Dengan demikian, kegiatan KVA, kontribusi asosiasi, serta warga Vietnam di luar negeri di Kamboja bagi tanah air dan negara mereka, semuanya dapat segera dipahami oleh masyarakat di negara ini.

Seorang reporter VNA di Phnom Penh mempersembahkan sebuah publikasi bergambar berbahasa Khmer-Vietnam di Kamboja (KVA), sebuah produk informasi eksternal VNA yang diterbitkan sejak tahun 2025, kepada Asosiasi Khmer-Vietnam di Kamboja (KVA). (Foto: Hoang Minh/VNA)

Di samping perannya sebagai jembatan yang menghubungkan warga Vietnam di luar negeri dengan negara, VNA juga menjalankan misi urusan luar negeri, sebagai saluran yang menghubungkan masyarakat Vietnam dan Kamboja melalui bingkai dan berita.

Bapak Sim Chy mengatakan bahwa melalui informasi dan media, VNA telah memainkan peran baik dalam menghubungkan masyarakat kedua negara tetangga, membantu meningkatkan saling pengertian, sehingga berkontribusi dalam mempromosikan solidaritas dan persahabatan antara Vietnam dan Kamboja melalui pers dan media.

Jembatan komunitas di kampung halaman Menara Pagoda

Senada dengan Presiden KVA, Ibu Nguyen Thi Thu Yen - Anggota Komite Eksekutif, Ketua Dewan Restoran-Hotel VCBA, dan Pemilik Restoran Champa di Phnom Penh, mengatakan bahwa kehadiran wartawan VNA, serta kantor berita Vietnam pada umumnya di berbagai acara dan kegiatan komunitas Vietnam di Kamboja, telah menghadirkan suasana yang nyaman dan rasa lebih dekat dengan tanah air bagi warga Vietnam perantauan. Dengan demikian, mereka merasa diperhatikan, terhubung, dan selalu mendapatkan informasi terkini yang akurat dan tepat waktu.

Setelah tinggal dan bekerja di Kamboja selama hampir 40 tahun, Ibu Nguyen Thi Thu Yen telah mengenal kantor pusat VNA di Phnom Penh sejak awal. Seiring waktu, tempat ini telah menjadi saksi bisu jejak langkah para pemimpin dan reporter VNA dari berbagai generasi dalam kerja lapangan mereka, memberikan kontribusi penting bagi kerja informasi luar negeri negara ini.

Pengusaha wanita asal Vietnam ini mengakui bahwa kehadiran VNA yang telah lama di Kamboja memiliki arti penting bagi warga Vietnam di luar negeri. Menurutnya, VNA bukan hanya sumber berita resmi, tepat waktu, dan akurat tentang tanah air, tetapi juga mencerminkan kehidupan dan aktivitas nyata komunitas Vietnam di negara tuan rumah.

Ibu Nguyen Thi Thu Yen mengatakan bahwa berkat informasi dari VNA, warga Vietnam di perantauan seperti dirinya merasa lebih diperhatikan dan terhubung dengan tanah air mereka; di saat yang sama, mereka memiliki lebih banyak keyakinan dan motivasi untuk melestarikan budaya dan identitas nasional mereka di lingkungan yang jauh dari rumah.

Ia berbagi: “Informasi dari VNA bagaikan jembatan yang menghubungkan warga Vietnam di luar negeri dan komunitas bisnis di sini dengan tanah air mereka, sekaligus memberikan dukungan informasi untuk kegiatan kerja sama, investasi, dan orientasi bisnis.”

Dengan pengalaman lebih dari 30 tahun dalam bisnis kuliner di Phnom Penh, dan baru-baru ini berpartisipasi dalam sektor e-commerce Kamboja, Ibu Nguyen Thi Thu Yen menganggap informasi autentik dari VNA sangat bermanfaat, memiliki nilai referensi yang baik, menciptakan lebih banyak kepercayaan, membantu pebisnis seperti dirinya merasa aman dalam arah perluasan koneksi dan integrasi, dan memberikan dukungan yang baik untuk bisnis dan perdagangan.

Ibu Nguyen Thi Thu Yen, anggota Komite Eksekutif, Kepala Departemen Restoran-Hotel Asosiasi Bisnis Vietnam-Kamboja (VCBA), pemilik restoran Champa di Phnom Penh, memberikan wawancara kepada reporter VNA di Kamboja. (Foto: Hoang Minh/VNA)

Selain itu, Ibu Nguyen Thi Thu Yen juga menyadari bahwa informasi VNA berperan penting dalam memperkenalkan dan mempromosikan citra Vietnam kepada rekan-rekan Kamboja dan internasional, serta meningkatkan pemahaman dan hubungan antaretnis. Secara khusus, pengusaha wanita ini menyampaikan kesannya terhadap publikasi Vietnam Pictorial berbahasa Khmer dari VNA, yang membantu masyarakat Kamboja mengakses informasi dalam bahasa asli mereka.

Dengan keinginan untuk memperkenalkan kuliner dan budaya Vietnam kepada pengunjung lokal dan internasional, Ibu Nguyen Thi Thu Yen berharap agar jaringan restoran Champa di ibu kota Phnom Penh memiliki lebih banyak publikasi seperti itu.

Percaya pada jembatan informasi yang dapat diandalkan

Bapak Tran Van Dung, seorang warga Vietnam yang telah tinggal dan bekerja di Kamboja selama bertahun-tahun, berbagi dengan wartawan VNA mengenai pengalaman terkini terkait dengan verifikasi informasi di internet.

Setelah bekerja di industri konstruksi, kelistrikan, dan perbaikan pendingin di Phnom Penh selama lebih dari 10 tahun, Bapak Dung mengatakan bahwa dalam konteks ketegangan perbatasan antara Kamboja dan Thailand baru-baru ini, melalui informasi yang beredar di media sosial, keluarganya di Vietnam merasa khawatir dan mendesak keluarganya untuk mengurus kepulangan. Meskipun bingung dan ragu, beliau mencari informasi yang akurat dari VNA. Menyadari bahwa situasi telah mereda dan tidak seserius rumor yang beredar di internet, beliau merasa tenang dan terus bekerja, menghidupi diri dan keluarganya.

Dalam rangka memperingati hari ulang tahun ke-80 berdirinya VNA, yang menandai delapan dekade perjalanan kantor berita nasional Vietnam mendampingi negara, Ketua KVA Sim Chy menyatakan keyakinannya bahwa dengan persahabatan dan keterhubungan VNA, hubungan antara masyarakat di dalam negeri dan warga negara Vietnam di luar negeri di Kamboja akan semakin erat, dan persahabatan Vietnam-Kamboja akan semakin kuat.

Sementara itu, Ibu Nguyen Thi Thu Yen menyampaikan harapannya agar VNA terus memajukan tradisinya, mendampingi erat masyarakat Vietnam di perantauan, dan memberikan kontribusi yang makin besar dan efektif bagi pembangunan negara, serta persahabatan Vietnam-Kamboja.

(TTXVN/Vietnam+)

Sumber: https://www.vietnamplus.vn/80-nam-thong-tan-xa-viet-nam-nhip-cau-gan-ket-viet-nam-va-cambodia-post1061864.vnp