Pada tanggal 14 November 2025 (waktu setempat) di Washington, DC, AS, Menteri Perindustrian dan Perdagangan Nguyen Hong Dien mengadakan sesi kerja dengan para pemimpin bisnis Asosiasi Perdagangan Alas Kaki Amerika (FDRA) yang dipimpin oleh Bapak Matt Priest, Presiden FDRA.
Berbicara pada pertemuan tersebut, Menteri Nguyen Hong Dien sangat menghargai peran FDRA serta perusahaan anggotanya, dan menekankan pentingnya koordinasi strategis dalam proses negosiasi perdagangan timbal balik.

Menteri Perindustrian dan Perdagangan Nguyen Hong Dien dan para pemimpin perusahaan di bawah naungan FDRA. Foto: Nguyen Minh
Menurut Menteri, tekstil dan alas kaki merupakan sektor unggulan Vietnam yang berfokus pada peningkatan nilai, mendorong rantai pasokan yang transparan dan berkelanjutan, serta memenuhi standar internasional. Untuk mencapai tujuan ini, Vietnam berfokus pada pilar-pilar strategis, yaitu transformasi hijau, kepatuhan penuh terhadap standar lingkungan, ketenagakerjaan, dan keselamatan.
Selain itu, fokuslah pada pengembangan industri pendukung, pemanfaatan material baru, energi bersih dan model produksi sirkular, ekosistem kreatif, serta penghematan berkelanjutan. Pada saat yang sama, promosikan hubungan internasional dan tarik importir, pemasok, serta perusahaan global untuk berpartisipasi secara mendalam dalam ekosistem produksi Vietnam. Berkomitmenlah pada transparansi dan keberlanjutan, pastikan rantai pasokan yang bersih; tingkatkan kualitas produk sesuai standar.

Menteri Perindustrian dan Perdagangan Nguyen Hong Dien dan Bapak Matt Priest, Ketua FDRA. Foto: Nguyen Minh
Dalam pertemuan tersebut, perwakilan para pemimpin bisnis FDRA, termasuk Nike, Adidas, Under Armour, Michael Kors, Steve Madden, Columbia Sportswear, dan FDRA, berbagi perspektif yang lebih mendalam tentang prospek kerja sama dengan Vietnam di tengah perubahan besar dalam rantai pasokan global. Banyak bisnis menyatakan bahwa mereka melihat peluang pertumbuhan jangka panjang di pasar Vietnam dan ingin memperluas kerja sama. Selain mencari mitra produksi, bisnis juga berharap dapat terhubung lebih erat dengan ekosistem alas kaki domestik, mulai dari pengembangan material, desain, teknologi, hingga standar keberlanjutan di seluruh rantai nilai.
Selain itu, perwakilan bisnis juga mengapresiasi proaktif dan niat baik Vietnam dalam menjalankan negosiasi perdagangan timbal balik dengan Amerika Serikat. Konsistensi ini membuat bisnis merasa percaya diri, karena ketika suatu negara mempertahankan sikap yang jelas dan transparan, bisnis dapat merasa aman dalam berinvestasi jangka panjang.

Menteri Perindustrian dan Perdagangan Nguyen Hong Dien bekerja sama dengan para pemimpin perusahaan di bawah FDRA. Foto: Nguyen Minh
Semua bisnis yang hadir dalam pertemuan tersebut menjalankan bisnis secara efektif di Vietnam dan menganggapnya sebagai salah satu pasar terpenting di kawasan ini. Banyak bisnis telah membangun rantai produksi, jaringan pasokan, dan sistem kemitraan jangka panjang di Vietnam, serta memandang pasar dengan lebih dari 100 juta penduduk ini sebagai pendorong pertumbuhan utama dalam strategi global mereka.
Namun, perwakilan bisnis mengatakan bahwa kebijakan pajak AS saat ini menyulitkan produksi dan bisnis. Pajak yang tinggi meningkatkan biaya, sehingga menyulitkan penghitungan pesanan atau perluasan produksi.

Menteri Nguyen Hong Dien mengapresiasi hasil kerja sama dan rekomendasi dari perusahaan-perusahaan FDRA. Foto: Nguyen Minh
Perwakilan bisnis menegaskan bahwa mereka akan terus berdiskusi, mengusulkan, dan mempromosikan agar suara bisnis didengar oleh Pemerintah AS, membantu mengurangi beban pajak atas barang dan menciptakan lebih banyak motivasi untuk kerja sama jangka panjang.
Dalam pertemuan tersebut, Menteri Nguyen Hong Dien mengapresiasi hasil kerja sama dan rekomendasi dari perusahaan-perusahaan FDRA. Menteri juga memberikan informasi lebih lanjut mengenai proses negosiasi Perjanjian Perdagangan Timbal Balik dan menyampaikan harapannya agar komunitas bisnis dapat terus menyuarakan pendapat yang lebih kuat kepada Pemerintah AS dan instansi terkait.
Menurut Menteri Nguyen Hong Dien, suara pelaku bisnis akan berkontribusi dalam mendorong pendekatan yang lebih fleksibel dan realistis. Dengan demikian, proses negosiasi akan dipercepat dan segera menghasilkan hasil positif bagi kedua belah pihak.
Sumber: https://congthuong.vn/bo-truong-nguyen-hong-dien-lam-viec-voi-hiep-hoi-kinh-doanh-va-thuong-mai-giay-dep-my-430584.html






Komentar (0)