Selama 28 hari terakhir (per 27 April 2025), dunia telah mencatat lebih dari 25.000 infeksi COVID-19 baru, turun hampir 57% dibandingkan 28 hari sebelumnya. Thailand menjadi hotspot baru dengan lebih dari 53.000 infeksi sejak awal tahun hingga 10 Mei 2025, dengan Bangkok sendiri menyumbang hampir sepertiga kasus. WHO mengonfirmasi bahwa sub-varian Omicron XBB.1.16 menyebar dengan cepat, tetapi belum ada bukti yang menunjukkan bahwa varian ini menyebabkan penyakit yang lebih parah.
Di Vietnam, sejak awal tahun 2025 hingga saat ini, tercatat 148 kasus yang tersebar di 27 provinsi/kota, tanpa kematian. Tidak ada wabah terkonsentrasi yang tercatat, tetapi jumlah kasus cenderung sedikit meningkat dalam 3 minggu terakhir, sekitar 20 kasus per minggu.
Dalam menghadapi pandemi COVID-19, Kementerian Kesehatan secara proaktif memperkuat pengawasan dan memantau secara ketat situasi epidemi di pintu gerbang perbatasan, masyarakat, dan fasilitas medis; serta siap untuk merawat dan memberikan pengobatan bagi masyarakat yang terinfeksi, terutama kelompok berisiko tinggi seperti lansia, ibu hamil, dan penderita penyakit penyerta.
Kementerian Kesehatan menganjurkan agar masyarakat tetap menerapkan langkah-langkah pencegahan COVID-19 secara ketat:
Kenakan masker di tempat umum, transportasi umum, dan fasilitas medis.
Cuci tangan Anda sesering mungkin dengan sabun atau pembersih tangan.
Batasi pertemuan yang tidak perlu.
Tingkatkan olahraga, tingkatkan kesehatan, dan miliki nutrisi yang tepat.
Jika Anda mengalami gejala demam, batuk, atau kesulitan bernapas, segera pergi ke fasilitas medis terdekat untuk pemeriksaan dan pemantauan.
Orang-orang yang kembali dari daerah epidemi perlu secara proaktif memantau kesehatan mereka untuk melindungi diri sendiri dan masyarakat.
Ngoc Nga
Sumber: https://baophapluat.vn/bo-y-te-canh-bao-ve-bien-the-moi-cua-covid-19-post548341.html






Komentar (0)