
Kejuaraan Tinju U-22 dan Remaja Asia 2025 mempertemukan 300 petinju dari 23 negara dan wilayah, termasuk tim tinju remaja Vietnam yang beranggotakan 19 orang. Di antara mereka, terdapat beberapa petinju yang terkenal karena perkembangannya yang pesat, seperti: Nguyen Thi Ngoc Tran, Song Thi Kim Ngan, Nguyen Huyen Tran, dan Ngo Ngoc Linh Chi... Para petinju muda Vietnam ini berkompetisi dengan sangat baik dan berhasil mencapai 6 final. Para finalisnya adalah Vu Thi Thom (54kg), Nguyen Thi Bich (57kg), Truong Ha Vy (70kg) dari kejuaraan remaja, dan Nguyen Thi Ngoc Tran (50kg), Song Thi Kim Ngan (52kg), dan Ngo Thi Mai Chuc (54kg) dari kejuaraan U-22.

Pada pertandingan final kategori 50kg putri U22, petinju Nguyen Thi Ngoc Tran menang atas lawannya dari Kazakhstan, Gulnar Turapbay, di kedua ronde, membawa pulang medali emas pertama bagi delegasi Vietnam di turnamen ini. Ini juga merupakan medali emas Asia pertama dalam karier tinjunya. Tak lama kemudian, petinju Song Thi Kim Ngan (52kg) dengan meyakinkan mengalahkan lawannya, Myrzakul Tomiris (Kazakhstan), untuk menjadi juara Asia pertama. Di akhir kompetisi, delegasi Vietnam meraih 2 medali emas, 4 medali perak, dan 7 medali perunggu.

Berbicara tentang prestasi para atlet di turnamen tersebut, Pelatih tim tinju Vietnam, Nguyen Nhu Cuong, mengatakan bahwa ini adalah salah satu momen di mana tinju muda Vietnam paling banyak mencapai final saat berpartisipasi dalam Kejuaraan Tinju Muda Asia. Para atlet dari negara dan wilayah yang berlaga di Turnamen Tinju Muda Asia selalu merupakan atlet potensial. Mereka dikirim oleh negara masing-masing untuk berpartisipasi di turnamen utama guna mengasah dan memperdalam keahlian. Kami juga berharap turnamen ini dapat meningkatkan kepercayaan diri para atlet muda Vietnam di kancah internasional.
Sumber: https://hanoimoi.vn/boxing-viet-nam-gianh-2-huy-chuong-vang-giai-vo-dich-tre-chau-a-2025-703382.html






Komentar (0)