Memilih pohon pinus dengan sedikit serbuk sari dan tungau debu, serta mencuci ornamen sebelum digantung dapat membantu mengurangi alergi dan iritasi pada hidung dan tenggorokan.
Pohon Natal ada dua jenis: asli dan buatan. Pohon asli mengandung banyak terpen dalam getahnya. Pohon buatan, di sisi lain, mungkin mengandung jamur, debu, dan serbuk sari. Semua zat ini dapat meningkatkan kemungkinan alergi, menyebabkan rinitis, bersin, dan mata serta hidung gatal.
Metode-metode berikut dapat membantu mengurangi kemungkinan terjadinya alergi.
Untuk pohon pinus asli
Pilih tanaman yang cenderung tidak menyebabkan alergi : Jika serbuk sari pinus adalah alergen utama Anda, Anda dapat beralih ke pohon cemara, pinus, atau kumquat untuk menghias pohon Natal Anda.
Menghilangkan alergen : Sebelum membawa pohon Natal pulang, Anda sebaiknya meminta seseorang untuk menggoyangkannya guna menghilangkan jarum-jarum yang menempel, menyemprotnya dengan air, dan membiarkannya kering semalaman. Ini akan menghilangkan jamur, sisa kelopak bunga, dan debu, serta mencegah iritasi hidung.
Letakkan pohon Natal di luar : Orang yang memiliki alergi sebaiknya meletakkan pohon Natal di beranda atau di depan jendela besar. Anggota keluarga dapat duduk di dalam rumah dan mengagumi pohon tersebut, terhindar dari serbuk sari dan debu.
Alergen seperti tungau debu dan serbuk sari pinus dapat memicu alergi. (Gambar: Freepik)
Untuk pohon buatan
Bersihkan : Tanaman artifisial juga dapat menyimpan debu dan jamur karena diproduksi secara massal dan disimpan dalam kotak selama bertahun-tahun. Sebelum mendekorasi, bersihkan daun dan batangnya dengan kain lap atau bawa ke luar dan semprot dengan air.
Membersihkan ornamen: Cuci dan keringkan ornamen pohon Natal untuk mencegah jamur dan debu. Lap hingga bersih dengan kain lembut sebelum digantung. Di akhir musim, keluarga sebaiknya membungkus ornamen dengan kertas baru daripada menggunakan kembali kertas lama. Pilih ornamen alami dan sederhana, hindari yang banyak mengandung glitter atau terbuat dari plastik atau katun yang dapat menyebabkan iritasi.
Hindari lilin beraroma : Lilin beraroma dapat menyebabkan hidung tersumbat dan iritasi saluran pernapasan. Jika keluarga Anda ingin menambah suasana pada makan malam Natal, Anda dapat mencoba lilin lebah tanpa aroma.
Orang yang bersentuhan dengan pohon pinus dan mengalami gejala seperti bersin, batuk, sesak napas, gatal pada hidung dan mata sebaiknya membilas hidung dengan larutan garam, menggunakan obat tetes mata alergi, membatasi jumlah pohon pinus di rumah, menjauh sejauh mungkin, dan berkonsultasi dengan dokter.
( Menurut Very Well Health )
| Pembaca dapat mengajukan pertanyaan tentang penyakit telinga, hidung, dan tenggorokan di sini agar dijawab oleh dokter. |
Tautan sumber






Komentar (0)