Setelah pemerintahan daerah dua tingkat diberlakukan, semua prosedur dilakukan langsung di tingkat kelurahan dan kecamatan. Hal ini dianggap sebagai pergeseran dari model "manajemen administratif" menjadi "melayani masyarakat". Hal ini mencakup pengurangan waktu pemrosesan permohonan izin mendirikan bangunan skala kecil, sekaligus menciptakan kondisi bagi pejabat akar rumput untuk lebih dekat dengan masyarakat dan pekerjaan mereka.
Bapak Nguyen Van Phi, yang saat ini sedang membangun rumah di Perumahan Grup 6, Distrik Thanh Sen, mengatakan: “Saya tahu bahwa peraturan pemberian izin mendirikan bangunan untuk rumah-rumah individu di wilayah perkotaan tidak lebih dari 15 hari. Namun, Agustus lalu, ketika saya menyelesaikan prosedur pengajuan izin, saya menerima hasilnya dalam 7 hari. Persingkat waktu pemberian izin ini telah membantu keluarga saya mempercepat proses pembangunan dan menyelesaikan proyek dengan cepat.”

Terkait proses perizinan, Bapak Nguyen Van Minh, Wakil Kepala Dinas Ekonomi , Infrastruktur, dan Perkotaan Kecamatan Thanh Sen, mengatakan: “Dulu, ketika menerima permohonan izin mendirikan bangunan, Dinas Tata Kota harus mengirimkan dokumen kepada Komite Rakyat kecamatan atau kecamatan tempat pembangunan berlangsung untuk meminta pendapat. Proses ini terkadang memakan waktu 2-3 hari. Namun, ketika model pemerintahan daerah dua tingkat diberlakukan, proses meminta pendapat dihilangkan. Oleh karena itu, prosedur permohonan izin mendirikan bangunan di kecamatan hanya dapat diselesaikan dalam waktu tidak lebih dari 10 hari, termasuk hari Sabtu dan Minggu.”
Sejak perizinan diterapkan di tingkat kelurahan/kecamatan, Kecamatan Thanh Sen telah menerbitkan 251 izin mendirikan bangunan kepada masyarakat. Kemudahan tersebut telah meningkatkan kepuasan masyarakat terhadap operasional pemerintah daerah.

Selain itu, desentralisasi tanggung jawab untuk pengelolaan tatanan konstruksi di wilayah tersebut diserahkan kepada Komite Rakyat di tingkat komune/lingkungan, sehingga pengelolaan pekerjaan konstruksi diawasi lebih ketat.
Bapak Dao Xuan Hai, yang saat ini sedang mengerjakan sebuah proyek di Distrik Song Tri, mengatakan: “Sudah lebih dari sebulan sejak kami menerima izin konstruksi dan memulai konstruksi. Namun, petugas dari Departemen Ekonomi Distrik secara teratur datang ke lokasi konstruksi untuk memantau dan memeriksa. Kami tidak menganggapnya sebagai gangguan, melainkan sebagai kedekatan yang dapat memperbaiki kesalahan (jika ada). Dari sana, kami merasa lebih aman dalam melaksanakan konstruksi.”


Bapak Tran Nam Vu, Wakil Ketua Komite Rakyat Kelurahan Song Tri, mengatakan: "Komite Rakyat Kelurahan adalah unit perizinan dan juga akan menjadi unit yang memantau kepatuhan warga terhadap perizinan. Berkat pemahaman kami tentang wilayah ini, kami dapat mendeteksi pelanggaran sejak awal, alih-alih menunggu dan melaporkan dari tim manajemen."
Sejak model pemerintahan daerah dua tingkat diterapkan, kelurahan Song Tri telah menerbitkan 100 izin mendirikan bangunan kepada masyarakat. Dibandingkan dengan model lama, pengawasan konstruksi di kelurahan ini lebih praktis karena kadernya dekat dengan masyarakat dan memantau langsung kondisi wilayah. Tanda-tanda awal pelanggaran seperti pengumpulan material, penggalian fondasi, dll., dapat dideteksi dini oleh kader kelurahan/kecamatan. Intervensi pada tahap ini membantu mencegah pelanggaran sejak awal, sehingga meminimalkan kerusakan dan biaya penegakan hukum di kemudian hari.

Bapak Nguyen Tien Dung, Kepala Departemen Manajemen Pasar Perumahan dan Real Estat, Dinas Konstruksi, menilai: "Melalui pemahaman lokasi-lokasi di wilayah tersebut, terutama lokasi-lokasi di perkotaan, setelah perizinan dan manajemen konstruksi dialihkan ke kelurahan/kecamatan, masyarakat dapat menghemat waktu dalam pengembalian hasil perizinan. Sementara itu, dalam manajemen pascaperizinan, Dinas Konstruksi tidak menemukan pelanggaran peraturan konstruksi."
Dalam beberapa tahun terakhir, aktivitas konstruksi di wilayah perkotaan cukup ramai. Kehadiran proyek-proyek ini berkontribusi pada terciptanya kesan kota yang lapang dan beradab. Oleh karena itu, mempersingkat waktu pemrosesan permohonan izin mendirikan bangunan, menciptakan kondisi bagi pejabat akar rumput untuk lebih dekat dengan masyarakat dan lebih dekat dengan pekerjaan, juga merupakan kunci efektivitas dalam menjalankan fungsi pemerintahan daerah.
Sumber: https://baohatinh.vn/cap-phep-xay-dung-tai-co-so-chuyen-tu-quan-ly-sang-phuc-vu-post299475.html






Komentar (0)