Kementerian Kesehatan memberikan prioritas khusus kepada produk peralatan medis produksi dalam negeri. |
Prioritaskan produksi dalam negeri, perpendek waktu perizinan
Di tengah meningkatnya permintaan perawatan kesehatan global dengan cepat, industri peralatan medis muncul sebagai salah satu sektor yang tumbuh paling cepat.
Di Vietnam, industri peralatan medis juga mencatat pertumbuhan pesat dan menjadi tujuan menarik bagi investor domestik dan asing. Menurut Kementerian Kesehatan, pasar peralatan medis domestik akan mencapai sekitar 1,5 miliar dolar AS pada tahun 2022 dan diperkirakan akan melampaui 2,5 miliar dolar AS pada tahun 2030 jika tingkat pertumbuhan saat ini sebesar 10-11% per tahun dipertahankan. Ukuran pasar diperkirakan akan mencapai 1,77 miliar dolar AS pada tahun 2025 dan terus tumbuh dengan CAGR sebesar 8,62% hingga tahun 2029, mencapai 2,47 miliar dolar AS.
Pemerintah Vietnam secara khusus sedang menerapkan serangkaian reformasi prosedur administratif untuk menghilangkan hambatan bagi bisnis. Menteri Kesehatan Dao Hong Lan menegaskan bahwa mulai sekarang, fasilitas kesehatan publik yang sepenuhnya otonom dapat memutuskan rencana untuk memilih kontraktor yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan mereka. Selain itu, Kementerian juga berkoordinasi erat dengan Kementerian Keuangan untuk menyusun peraturan yang memandu implementasi Undang-Undang Lelang yang baru, dalam rangka merampingkan proses dan mengurangi prosedur yang tidak perlu, terutama di bidang pengadaan peralatan, perbekalan, dan obat-obatan medis.
Menurut Bapak Nguyen Minh Loi, Direktur Departemen Infrastruktur dan Peralatan Medis (Kementerian Kesehatan), Kementerian Kesehatan memberikan prioritas khusus kepada produk alat kesehatan produksi dalam negeri, agar sejalan dengan orientasi pembangunan kesehatan nasional, mengurangi ketergantungan impor, dan secara proaktif meningkatkan pasokan alat kesehatan. Selama ini, Kementerian Kesehatan telah memproses lebih dari 97% dari total hampir 17.000 permohonan registrasi alat kesehatan tipe C dan D yang tertunda sejak tahun 2021. Proses penilaian dokumen telah meningkat secara signifikan. Dengan demikian, jika pada periode 2021-2022, beberapa permohonan membutuhkan waktu 3-4 tahun untuk mendapatkan izin, kini, jika permohonan lengkap, hanya dibutuhkan waktu sekitar 2 bulan bagi pelaku usaha untuk mendapatkan izin edar.
Peluang investasi asing dan transfer teknologi
Dengan populasi lebih dari 100 juta orang dan meningkatnya permintaan untuk perawatan kesehatan, Vietnam menjadi "tanah yang dijanjikan" bagi bisnis asing.
Namun, tantangan utama yang masih ada adalah sekitar 90% peralatan medis di Vietnam masih diimpor. Kapasitas produksi dalam negeri masih terbatas, terutama berfokus pada produk-produk sederhana seperti jarum suntik, sarung tangan, dll. Oleh karena itu, peningkatan kapasitas litbang (riset dan pengembangan), transfer teknologi, dan pelatihan sumber daya manusia akan menjadi kunci pembangunan berkelanjutan industri ini.
Vietnam saat ini memiliki lebih dari 1.300 fasilitas medis yang melayani lebih dari 100 juta orang, dengan lebih dari 150 juta pemeriksaan dan perawatan medis setiap tahun. Sejalan dengan kebijakan sosialisasi layanan kesehatan, Pemerintah mendorong investasi dalam peningkatan infrastruktur layanan kesehatan, memprioritaskan digitalisasi peralatan, dan mengembangkan layanan kesehatan di rumah. Segmen dengan potensi pertumbuhan yang kuat meliputi peralatan pencitraan diagnostik (CT, MRI, USG), perangkat pintar yang dapat dikenakan (wearable), robot medis, dan sistem pendukung bedah berbasis AI.
Menurut Direktur Departemen Infrastruktur dan Peralatan Medis, Kementerian Kesehatan, yang melaksanakan Resolusi 57 dan Resolusi 68 Pemerintah, sedang meneliti, mengembangkan, dan menyempurnakan kebijakan untuk mengembangkan pasar peralatan medis dalam negeri. Bersamaan dengan itu, Kementerian juga berkoordinasi dengan Jaminan Sosial Vietnam untuk memasukkan sejumlah alat kesehatan ke dalam daftar asuransi kesehatan yang dibayar sebagian. Hal ini merupakan langkah penting untuk membantu masyarakat mengakses produk berkualitas dengan harga lebih rendah dibandingkan barang impor.
Sumber: https://baodautu.vn/cat-giam-thu-tuc-hanh-chinh-tren-thi-truong-thiet-bi-y-te-d359775.html
Komentar (0)