Kakao murni mengandung epikatekin, katekin, dan prosianidin tingkat tinggi. Ketiganya merupakan antioksidan kuat yang menghambat oksidasi kolesterol LDL "jahat", melindungi pembuluh darah, mengurangi peradangan, dan meningkatkan lipid darah, menurut situs web kesehatan Medical News Today (UK).

Kakao murni lebih sehat daripada kakao dengan tambahan gula dan susu
FOTO: AI
Minum kakao murni akan membawa manfaat berikut bagi otak dan sistem kardiovaskular:
Kakao murni membantu mengurangi tekanan darah
Beberapa uji klinis telah menunjukkan bahwa kakao yang kaya flavanol dapat menurunkan tekanan darah pada orang yang berisiko atau memiliki tekanan darah tinggi. Flavanol dalam kakao dapat menstimulasi enzim eNOS, meningkatkan produksi oksida nitrat, suatu gas vasodilator penting. Hal ini menyebabkan vasodilatasi, yang mengurangi tekanan pada dinding pembuluh darah.
Mengurangi risiko pembekuan darah
Aspek penting lainnya dari perlindungan kardiovaskular adalah mengurangi risiko pembekuan darah abnormal. Penelitian menunjukkan bahwa flavanol dan polifenol dalam kakao menghambat agregasi trombosit dan mengurangi peradangan. Efek positif ini membantu mencegah risiko pembentukan gumpalan darah di pembuluh darah.
Menstabilkan lipid darah
Salah satu mekanisme penting aterosklerosis adalah oksidasi kolesterol LDL "jahat". Polifenol dalam kakao membantu mengurangi kadar LDL teroksidasi dan meningkatkan kapasitas antioksidan plasma. Oleh karena itu, mengonsumsi kakao murni secara teratur akan mencegah atau memperlambat perkembangan aterosklerosis, sekaligus melindungi jantung dan pembuluh darah.
Peningkatan aliran darah otak
Salah satu manfaat penting flavanol kakao adalah kemampuannya untuk meningkatkan aliran darah ke otak. Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Nutrients menemukan bahwa ketika partisipan mengonsumsi kakao yang kaya flavanol, aliran darah ke otak mereka meningkat, terutama ke hipokampus, area yang bertanggung jawab atas daya ingat.
Melindungi sel saraf
Flavanol dalam kakao juga memiliki kemampuan untuk berpartisipasi dalam jalur pensinyalan sel saraf, yang merangsang neurogenesis di jaringan otak. Banyak bukti penelitian telah menunjukkan bahwa flavonoid terdapat di hipokampus dan korteks serebral, serta diperlukan untuk melindungi dan menutrisi sel saraf.
Lebih jauh lagi, efek kakao dalam meningkatkan sirkulasi darah otak dikombinasikan dengan mengurangi peradangan dan stres oksidatif juga berkontribusi dalam mencegah kerusakan saraf pada penyakit degeneratif seperti Alzheimer.
Untuk memaksimalkan manfaatnya, selain memilih kakao murni, Anda juga sebaiknya memilih kakao tanpa pemanis atau rendah gula. Cara minum ini memastikan kandungan flavanol tidak terdilusi oleh gula, susu, atau lemak tambahan, menurut Medical News Today .
Source: https://thanhnien.vn/uong-ca-cao-nguyen-chat-loi-ich-kep-cho-tim-va-nao-185251018140503542.htm
Komentar (0)