Calon dari Partai Demokrat, Robert F. Kennedy Jr., menerima dukungan yang mengejutkan dari para pemilih, menyebabkan perpecahan internal dalam Partai Demokrat yang berupaya mencari cara untuk menanggapi hal tersebut.
| Bintang yang sedang naik daun, Robert Kennedy, adalah keponakan dari mendiang Presiden John F. Kennedy. (Sumber: Getty Images) |
Jajak pendapat terbaru yang dirilis pada 20 Juni menunjukkan bahwa kandidat Demokrat Robert F. Kennedy Jr. menerima dukungan dari 15-20% pemilih di dalam partainya.
Meskipun angka survei tidak sepenuhnya sesuai dengan tingkat kepercayaan publik terhadap Presiden petahana Joe Biden, temuan ini tetap mengejutkan dan menimbulkan kekhawatiran di kalangan anggota Partai Demokrat.
Secara internal, para ahli strategi Partai Demokrat terpecah pendapat mengenai cara menangani kandidat Kennedy. Beberapa berpendapat bahwa Biden harus menghindari fokus pada Kennedy untuk mencegah perhatian publik tertuju padanya.
Sementara itu, pandangan yang berlawanan berpendapat bahwa mengabaikan kemajuan kampanye Kennedy terlalu berisiko. Sekalipun bukan lawan yang sepadan, Kennedy tetap dapat memengaruhi dan mengurangi jumlah suara untuk presiden petahana.
Robert F. Kennedy Jr., 69 tahun, adalah putra dari mantan Jaksa Agung Robert F. Kennedy dan keponakan dari mendiang Presiden AS John F. Kennedy. Pada tanggal 5 April, ia mengajukan pencalonannya ke Komisi Pemilihan Federal, menjadi kandidat Demokrat untuk pemilihan presiden AS tahun 2024.
Di masa lalu, Kennedy Jr. menghadapi kritik dari Partai Demokrat karena pandangan skeptisnya terhadap vaksin Covid-19. Ia dilarang mengakses YouTube dan Instagram karena diduga menyebarkan informasi yang salah tentang vaksin dan pandemi Covid-19.
Sumber






Komentar (0)