![]() |
Dua salib berlapis emas di Katedral Notre Dame (distrik Saigon) berusia hingga 100 tahun. |
![]() |
Ikon Katolik yang terbuat dari baja ini dibuat oleh Altri Tempi (Belgia) selama dua tahun dan diangkut ke Kota Ho Chi Minh melalui laut dalam waktu lima minggu. |
![]() |
Upacara pemberkatan dua salib berlapis emas di Katedral Notre Dame di Saigon, yang diadakan pada tanggal 8 Desember, merupakan acara istimewa. Bagi umat Katolik, ini adalah hari raya khidmat Santa Perawan Maria Dikandung Tanpa Dosa – santo pelindung Katedral Notre Dame di Saigon dan juga santo pelindung Keuskupan Agung Ho Chi Minh City. |
![]() |
Uskup Agung Joseph Nguyen Nang dari Keuskupan Agung Ho Chi Minh City memberkati dua salib yang diletakkan di rak di bagian belakang gereja. |
![]() |
Dua salib berlapis emas dipajang secara mencolok di dalam Katedral Notre Dame agar dapat dikagumi dan difoto oleh masyarakat hingga Maret 2026. |
![]() |
Pastor Ignatio Ho Van Xuan menyatakan bahwa emas adalah bahan terbaik dibandingkan bahan lainnya. Di Vietnam, salib berlapis emas masih asing, tetapi di Eropa, banyak salib di Katedral Notre Dame yang berlapis emas. |
![]() |
Katedral Notre Dame Saigon adalah simbol arsitektur dan keagamaan yang khas di Kota Ho Chi Minh. Bangunan ini dibangun pada tahun 1877 dengan gaya Romawi-Gotik, dengan semua material utama diimpor dari Prancis, dan menonjol dengan dua menara lonceng setinggi 58 meter. Tahun ini, halaman gereja akan dihiasi dengan lebih dari 1.000 kilometer lampu LED setiap malam mulai 1 Desember hingga 5 Januari 2026, menciptakan suasana Natal dan Tahun Baru. Ini adalah tahun ketiga gereja tersebut dihiasi lampu sejak restorasi dimulai pada tahun 2017. |
Sumber: https://znews.vn/chiem-nguong-hai-thanh-gia-400-kg-ma-vang-o-nha-tho-duc-ba-post1610027.html

















Komentar (0)