Jaksa khusus Jack Smith menyelidiki dan menuntut Donald Trump dalam dua kasus pidana federal.
CNN dan The New York Times pada 13 November, mengutip sumber-sumber terpercaya, mengungkapkan bahwa jaksa khusus Jack Smith bermaksud mengundurkan diri bersama anggota tim investigasi lainnya sebelum Presiden terpilih AS Donald Trump menjabat pada Januari 2025. Trump telah menyatakan bahwa ia akan mencopot Smith "dalam 2 detik" setelah menjabat.
Tuan Trump dan jaksa khusus Jack Smith
Tn. Smith, yang ditunjuk oleh Jaksa Agung Merrick Garland, bertugas menyelidiki dan menuntut Tn. Trump dalam kasus penyimpanan dokumen rahasia pemerintah di Florida setelah meninggalkan jabatan dan upaya untuk membatalkan hasil pemilihan presiden 2020 di Washington, DC.
Pada bulan Juli, Mahkamah Agung AS memutuskan bahwa mantan presiden memiliki kekebalan dari tuntutan hukum atas tindakan resmi selama menjabat. Para pengacara Trump menggunakan putusan tersebut untuk meminta agar kedua kasus yang disebutkan di atas, serta kasus-kasus negara bagian di New York dan Georgia, dibatalkan.
Kasus di Florida dibatalkan dengan alasan Smith tidak diangkat secara konstitusional, dan putusan tersebut sedang diajukan banding di pengadilan federal. Setelah Trump terpilih, jaksa penuntut khusus juga meminta pengadilan untuk menunda kasus di Washington, DC, dan yang terbaru, hakim dalam kasus di New York menunda vonis Trump.
Berdasarkan kebijakan Departemen Kehakiman AS yang telah berlaku lama, seorang presiden yang sedang menjabat tidak dapat dituntut secara pidana.
Menurut CNN, jaksa khusus Jack Smith harus menyerahkan laporannya kepada Jaksa Agung Garland. Jaksa Agung harus menyetujui dan memutuskan apakah akan mempublikasikan laporan tersebut. Menurut sumber, Smith berusaha menyelesaikan laporan dan mengundurkan diri terlebih dahulu, alih-alih dipecat oleh Trump.
[iklan_2]
Sumber: https://thanhnien.vn/cong-to-vien-dac-biet-can-nhac-tu-chuc-truoc-khi-bi-ong-trump-duoi-185241113223122273.htm






Komentar (0)