Harga kepiting dan udang kaki hijau naik dua kali lipat pada hari Dewa Kekayaan

Hari ini, setiap kg udang hijau harganya 500.000 VND, kepiting Ca Mau harganya 600.000 VND, dua kali lipat harga dibandingkan kemarin.

Sejak pagi hari tanggal 10 bulan lunar pertama (hari Dewa Kekayaan), pasar-pasar utama di Kota Ho Chi Minh seperti Xom Moi (Go Vap), Ba Chieu (Binh Thanh), dan Tan Dinh (Distrik 1) dipenuhi orang-orang yang berbelanja persembahan untuk Dewa Kekayaan. Meskipun harga kepiting dan udang kaki hijau naik dua kali lipat dibandingkan hari sebelumnya, banyak kios tetap "terjual habis" hanya dalam beberapa jam.

Di Pasar Xom Moi, ikan gabus bakar seberat 400 gram per ekor dijual seharga 100.000 VND, setara dengan 250.000 VND per kg, naik 50% dibandingkan hari biasa. Khususnya, udang galah air tawar seberat 10 ekor per kg melonjak menjadi 500.000 VND, dan kepiting telur seberat 350-500 gram berkisar antara 550.000-600.000 VND per kg, dua kali lipat dari harga kemarin.

Seekor kepiting seberat 600 gram dijual seharga VND360.000 di Pasar Xom Moi, Distrik Go Vap (HCMC). Foto: Thi Ha

Ibu Hoang Anh mengatakan bahwa pagi ini ia membeli kepiting seberat 600 gram seharga 360.000 VND, udang seharga 50.000 VND, dan ikan gabus bakar seharga 100.000 VND. "Saya hanya membeli satu untuk masing-masing jenis, tetapi menghabiskan lebih dari setengah juta VND. Tahun ini, harganya naik terlalu tinggi," ujarnya.

Menurut Ibu Huyen, seorang pedagang di Pasar Ba Chieu (Distrik Binh Thanh), hanya dalam satu jam di pagi hari, ia menjual habis 30 kepiting dan harus meminta keluarganya untuk membawa lebih banyak lagi. "Saya khawatir dengan kesulitan ekonomi dan konsumen yang mulai mengurangi pengeluaran, jadi saya mengimpor barang 20% lebih sedikit dibandingkan tahun lalu. Saya tidak menyangka permintaan akan begitu tinggi, banyak barang yang terjual lebih awal," ujarnya.

Selain itu, harga barang-barang yang menyertai tumpeng persembahan seperti ketan, sup manis, bunga, dan buah-buahan juga mengalami kenaikan 10-30% akibat peningkatan daya beli yang signifikan. Bunga gerbera dan krisan tujuh warna naik 2-3 kali lipat di beberapa tempat, sup manis kacang merah naik 5.000 VND per cangkir, mangga, jeruk bali, dan srikaya naik 5.000-10.000 VND per kg dari biasanya.

Udang air tawar raksasa dijual seharga VND500.000 per kilogram di Pasar Xom Moi, Kecamatan Go Vap. Foto: Thi Ha

Para pedagang mengatakan harga barang-barang meningkat. Akibat penurunan pasokan udang dan kepiting sebesar 10-30% dibandingkan tahun lalu, banyak pedagang yang mengurangi produksi secara drastis selama periode ini karena khawatir daya beli akan menurun. Namun, kenyataannya, permintaan masih tinggi, membuat pasar pangan lebih bergairah dari yang diperkirakan.

Laporan dari Pasar Grosir Binh Dien menunjukkan bahwa dalam dua hari terakhir, jumlah ikan yang masuk ke pasar mencapai 635 ton, meningkat 82% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Harga ikan gabus hidup hanya naik sedikit, tetapi harga ikan gabus bakar meningkat tajam karena pedagang menambah kerugian dan biaya pengolahan.

Selain makanan, pasar emas juga tak kalah ramai. Pagi ini, toko-toko perhiasan di Kota Ho Chi Minh mematok harga jual emas batangan dan cincin polos sekitar 86,5-90,3 juta VND per tael, sementara selisih harga jual dan beli melebar menjadi 3,5 juta VND. Toko-toko besar seperti PNJ, DOJI , dan SJC dipenuhi pelanggan, sehingga harus mengeluarkan nomor antrean untuk mengendalikan jumlah pembelian. Cincin polos 24 karat dan perhiasan emas berbentuk Dewa Kekayaan sangat diminati.

Demikian pula, tiket lotere Vietlott dan lotere tradisional juga terjual dengan baik. Banyak agen mengatakan bahwa jumlah tiket yang terjual meningkat 40-50%, terutama angka keberuntungan 39, 79, 38, 78 (Dewa Kekayaan, Dewa Tanah).

Sumber