(QNgTV)- Ly Son telah lama dikenal sebagai "mutiara hijau" di tengah Laut Quang Ngai, menonjol dengan geologi vulkaniknya yang megah, laut biru dan pasir putihnya, serta budayanya yang unik. Ketika resmi menjadi daerah administratif khusus mulai Juli 2025, Ly Son akan semakin mengukuhkan posisinya sebagai salah satu destinasi paling menarik di peta wisata laut dan pulau Vietnam.
Terbentuk dari lava vulkanik jutaan tahun lalu, Ly Son memiliki sistem tebing basal, gua, dan pantai-pantai langka. Saat berkunjung ke sini, jangan lewatkan Gerbang To Vo, sebuah lengkungan batu alam yang terbentuk oleh gelombang laut dan waktu – tempat ideal untuk menyambut matahari terbit atau mengagumi matahari terbenam yang memukau.
Dari puncak Gunung Thoi Loi, seluruh pulau tampak dengan hamparan hijau ladang bawang putih, desa-desa nelayan yang damai, dan lautan luas. Sementara itu, Pagoda Hang—sebuah pagoda kuno yang terletak jauh di dalam gua vulkanik—memberikan pengalaman sakral dan unik bagi pengunjung. Jika Anda ingin menjelajahi alam liar, Pulau Be dan Hon Mu Cu adalah pilihan yang tepat dengan pasir putih halus, air biru jernih, dan ekosistem karang yang kaya.
Ly Son tak hanya memiliki keindahan alam yang luar biasa, tetapi juga terkait dengan sejarah perlindungan kedaulatan laut dan kepulauan. Ini adalah tanah air Tim Hoang Sa, yang juga mengelola Bac Hai, para prajurit heroik di masa lalu yang menaklukkan badai untuk membangun penanda kedaulatan. Setiap tahun, masyarakat di sini masih menyelenggarakan Upacara Peringatan Prajurit Hoang Sa, sebuah warisan budaya takbenda nasional, untuk mengenang leluhur mereka.
Saat berkunjung ke Ly Son, pengunjung dapat mengunjungi Pagoda Am Linh atau Gedung Pameran Armada Hoang Sa untuk lebih memahami semangat pantang menyerah dan kegigihan yang melekat pada pulau suci ini. Perjalanan penjelajahan tak akan lengkap tanpa kuliner. Di Ly Son, setiap hidangan memiliki cita rasa laut.
Daya tarik Ly Son tak hanya terletak pada lanskapnya, tetapi juga pada pengalaman wisata komunitas yang autentik. Wisatawan dapat mengikuti nelayan melaut untuk menangkap ikan, menangkap cumi-cumi di malam hari, atau menyelami kehidupan pertanian dengan menanam bawang putih dan memetik sayuran di tanah vulkanik. Menginap di homestay di tepi laut, mendengarkan deburan ombak, dan mengamati bintang-bintang juga merupakan pengalaman yang tak terlupakan bagi banyak wisatawan. Perpaduan harmonis antara layanan pariwisata modern dan pengalaman hidup lokal menjadikan Ly Son destinasi unik, tempat wisatawan menemukan hal-hal baru sekaligus familiar.
Dengan keunggulan alamnya yang unik, budaya yang khas, dan orientasi pembangunan pariwisata berkelanjutan, Ly Son diharapkan segera menjadi pusat wisata laut dan pulau nasional, yang setara dengan destinasi-destinasi unggulan di kawasan ini. Kini, Kawasan Ekonomi Khusus Ly Son bukan hanya "kerajaan bawang putih" atau pulau vulkanik yang unik, tetapi juga simbol harmoni antara alam, budaya, dan aspirasi pembangunan.
Datang ke Ly Son, pengunjung tidak hanya dapat mengagumi pemandangan yang menawan dan menikmati kuliner yang lezat, tetapi juga menyentuh kedalaman sejarah - di mana laut dan pulau-pulau selalu ada dalam benak orang Vietnam.
Sumber: https://quangngaitv.vn/dac-khu-ly-son-dau-an-moi-tren-ban-do-du-lich-bien-dao-viet-nam-6506342.html
Komentar (0)