Sebelumnya, pada tanggal 29 Oktober, akibat hujan deras yang berkepanjangan, tanah longsor terjadi di wilayah pegunungan Hon Do dengan panjang sekitar 50 m, mengakibatkan lebih dari 1.000 m³ batu dan tanah longsor. Longsor ini berdampak langsung pada banyak rumah tangga dan menyebabkan kemacetan lalu lintas di Jalan Raya Nasional 24B. Segera setelah kejadian, Komite Rakyat Komune mengorganisir evakuasi rumah tangga di daerah berbahaya ke tempat yang aman.


Pada tanggal 31 Oktober, ketika hujan berhenti sementara, warga diizinkan pulang untuk menstabilkan kehidupan mereka. Namun, karena hujan deras yang terus berlanjut sejak tanggal 2 November, risiko tanah longsor kembali muncul. Oleh karena itu, pada sore hari di hari yang sama, Komite Rakyat Kelurahan Truong Giang melanjutkan evakuasi kedua.


Komite Rakyat Komune memerintahkan pasukan untuk mendatangi setiap rumah, meminta seluruh 43 rumah tangga dan 143 orang yang tinggal di kaki gunung Hon Do untuk segera meninggalkan daerah berbahaya itu.
Saat ini, warga ditampung sementara di rumah adat desa, tempat penampungan banjir, dan kawasan aman di lingkungan sekitar.
Selain gunung Hon Do, wilayah pegunungan Lach (desa Huong Nhuong Nam, kecamatan Truong Giang) juga diperingatkan akan risiko tanah longsor, yang mengancam 31 rumah tangga dan 84 orang.
>>>Komite Rakyat Komune mengunjungi setiap rumah tangga untuk meminta warga mengungsi dari area berbahaya. Foto: THANH BINH









Sumber: https://www.sggp.org.vn/di-doi-43-ho-dan-khoi-vung-sat-lo-nui-hon-do-quang-ngai-post821355.html






Komentar (0)