Perbedaan bentuk dan ukuran
Perbedaan pertama terletak pada bentuknya. Setir mobil balap F1 berbentuk persegi panjang dengan sudut membulat, sedangkan setir mobil biasa berbentuk bulat dan lebih besar.
Roda kemudi F1 memiliki ukuran dan bentuk khusus berkat desain kokpitnya. Untuk memastikan aerodinamika, desain mobil harus membatasi hambatan udara. Posisi mengemudi pengemudi hampir seperti berbaring, karena kokpitnya sangat kecil, panjangnya sekitar 82 cm dan lebarnya sekitar 52 cm.
Dengan ukuran sekecil itu, mustahil untuk memasukkan setir mobil biasa ke dalam kokpit F1. Oleh karena itu, para insinyur harus menciptakan setir yang cukup kecil untuk muat di kokpit, tetapi tetap memastikan fleksibilitas dan kenyamanan saat digunakan.
Roda kemudi mobil balap F1 jauh lebih kecil daripada roda kemudi mobil biasa.
Setir balap F1 juga dirancang dan diproduksi sesuai dengan kebutuhan setiap pembalap yang akan menggunakannya. Semua faktor seperti: ukuran setir, ukuran stang, luas permukaan genggaman jari, posisi tombol kontrol... akan diukur dan diproduksi sesuai dengan tangan pengemudi untuk memberikan rasa genggaman yang paling nyaman.
Dengan desainnya yang ramping, kokpit mobil balap tidak akan memiliki ruang untuk memasang banyak perangkat di dalamnya. Setir kemudi adalah tempat yang paling tepat untuk memasang tombol-tombol pengaturan, dan posisi ini juga memudahkan pembalap untuk mengoperasikan tombol-tombol tersebut.
Di sisi lain, mobil-mobil populer memiliki ruang interior yang optimal untuk kemudahan dan kenyamanan pengguna, sehingga setirnya dapat dirancang lebih besar. Setir yang besar bukan hanya soal ukuran, tetapi juga memudahkan pengemudi dalam mengoperasikan mobil.
Fungsi umum pada roda kemudi mobil balap F1
Tak hanya digunakan untuk navigasi layaknya mobil biasa, setir mobil balap juga terintegrasi dengan banyak fungsi, dengan kemampuan mengendalikan sistem kompleks untuk membantu pembalap mengoptimalkan performa mobil.
Setir mobil umum saat ini sering dilengkapi dengan paddle shift atas dan bawah, tetapi teknologi ini sudah ada sejak lama di mobil balap. Selain itu, di balik setir juga terdapat 2 paddle shift untuk mengontrol kopling mobil, yang memudahkan pembalap dalam perpindahan gigi.
Setir kemudi memiliki dua tombol terintegrasi di kedua sisinya yang memungkinkan pengemudi berinteraksi dengan lebih dari 100 sensor yang terpasang pada mobil, dan datanya akan ditampilkan di layar OLED. Berkat itu, pembalap dapat dengan cepat melakukan operasi taktis sesuai keinginannya sendiri maupun sesuai arahan tim balap.
Roda kemudi mobil balap F1 dilengkapi dengan fitur-fitur yang rumit.
Memindahkan gigi ke N (netral) secara tidak sengaja akan memperlambat pengemudi. Untuk mencegah mobil berpindah ke netral secara tidak sengaja, para perancang telah mengintegrasikan sebuah tombol di belakang kemudi, yang mencegah pengemudi memindahkan gigi ke N secara sembarangan. Sebagai gantinya, jika ingin berpindah ke netral, mereka harus menekan tombol ini saat mobil berada di gigi 1 atau 2.
Menurut peraturan FIA, semua mobil yang memasuki jalur pit untuk inspeksi, penggantian ban, atau pekerjaan lainnya harus mematuhi kecepatan maksimum 80 km/jam demi keselamatan. Pada setir, akan terdapat tombol terintegrasi yang memungkinkan pembalap untuk secara otomatis menyesuaikan kecepatan mobil hingga sekitar 80 km/jam tanpa harus menahan gas, yang sulit dilakukan pada mobil yang dapat berakselerasi hingga lebih dari 100 km/jam hanya dengan sedikit menekan gas.
Alih-alih tombol bebas genggam, setir mobil F1 akan dilengkapi tombol konfirmasi pit. Menekan tombol ini akan mengirimkan sinyal radio ke pit stop untuk memberi tahu mekanik dan teknisi bahwa mobil akan memasuki pit lane, alih-alih menyalakan radio dan membuang-buang waktu mengobrol.
[iklan_2]
Source: https://xe.baogiaothong.vn/diem-khac-biet-giua-vo-lang-xe-dua-va-xe-pho-thong-192240111225731959.htm






Komentar (0)