Komite Rakyat Distrik Hoang Mai ( Hanoi ) menyatakan bahwa unit tersebut menerima pengaduan dari keluarga bahwa beberapa hari yang lalu, seorang anak berusia 13 bulan mengalami patah kaki saat belajar di kelompok prasekolah independen Van Xuan. Distrik tersebut meminta distrik Hoang Liet untuk menangguhkan kegiatan kelas kelompok tersebut sementara polisi memverifikasi insiden tersebut.
Selain itu, pihak berwenang mengatakan bahwa pemilik fasilitas tersebut lambat dan tidak bertanggung jawab dalam mengoordinasikan perawatan anak tersebut, dan tidak melapor kepada manajemen.
Laporan resmi distrik menyatakan: "Hal ini menyebabkan perkembangan negatif dari insiden tersebut, yang menyebabkan opini publik yang buruk di masyarakat dan secara langsung memengaruhi citra dan reputasi sektor pendidikan distrik pada hari pertama tahun ajaran baru."
Kelurahan Hoang Liet perlu mengatur pemindahan 43 anak yang belajar di kelas kelompok Van Xuan ke kelas prasekolah swasta lain di wilayah tersebut, sesuai dengan keinginan keluarga. Fasilitas pendidikan di wilayah tersebut perlu berfokus pada peningkatan kesadaran dan etika profesional guru, agar tidak terjadi perilaku yang tidak sesuai standar.
Sebelumnya, menurut Bapak Dao Hong Nam, orang tua anak tersebut, kejadian tersebut terjadi pada 13 Agustus. Ketika ia tiba di kelas untuk menjemputnya, anak tersebut menangis dan memeluk ibunya erat-erat. Keluarga tersebut telah mengirim pesan teks berkali-kali untuk menanyakan hal tersebut, tetapi kedua guru yang bertugas mengatakan tidak ada kejadian apa pun di kelas.
Saat pemeriksaan, Bapak Nam melihat putranya memiliki luka di dahi dan pergelangan kaki kanan yang bengkak, sehingga ia membawanya ke dokter. Hasil rontgen menunjukkan bahwa anak laki-laki tersebut mengalami fraktur 1/3 tibia kanannya dan berjalan agak miring.
Orang tua siswa mengatakan bahwa kamera kelas merekam guru mencengkeram ketiak anak tersebut, tetapi anak tersebut melawan sehingga guru menariknya dengan satu tangan ke kamar mandi. Setelah beberapa kali pertemuan tanpa hasil, keluarga tersebut melaporkan masalah tersebut kepada pihak berwenang dan mengunggah informasi tersebut di media sosial.
Saat ini, gips bayi tersebut telah dilepas dan sudah bisa berdiri, tetapi belum stabil. Bayi tersebut telah bersekolah di prasekolah sejak 1 Agustus, dengan total biaya bulanan (termasuk makan dan pengeluaran lainnya) sekitar 4,5 juta VND.
[iklan_2]
Sumber: https://laodong.vn/giao-duc/vu-chau-be-gay-chan-dinh-chi-hoat-dong-nhom-lop-mam-non-1392545.ldo






Komentar (0)