
Desa Da Le Chanh merupakan salah satu lembaga budaya khas kecamatan Vy Da, dengan rumah adat Da Le Chanh yang ditetapkan sebagai peninggalan sejarah dan budaya nasional pada tahun 2001. Ini adalah ruang yang melestarikan berbagai nilai keagamaan, adat istiadat, dan lembaga kemasyarakatan khas penduduk di pinggiran Benteng Hue .
Pada festival tersebut, kawan Le Hoai Trung mengapresiasi semangat solidaritas dan upaya pelestarian identitas budaya komunitas Da Le Chanh. Di saat yang sama, beliau sangat mengapresiasi peran kelompok-kelompok warga dalam membangun kehidupan budaya, menjaga keamanan dan ketertiban, serta mendorong gerakan-gerakan emulasi di wilayah tersebut.
Berbicara kepada masyarakat, ia berbagi tentang kesulitan yang disebabkan oleh bencana alam akhir-akhir ini, dan sangat menghargai semangat proaktif, ketekunan dan solidaritas masyarakat dalam mengatasi konsekuensinya dan menstabilkan kehidupan mereka.
Ia menegaskan, Hari Persatuan Bangsa Besar memiliki makna yang sangat dalam, sebab dari keluarga, masyarakat, hingga masyarakat dan negara, persatuan selalu menjadi nilai inti untuk mengatasi tantangan dan maju.
“Kita telah bersatu untuk mengatasi berbagai kesulitan dan terus bersatu untuk membangun negara yang semakin sejahtera,” ujarnya.
Ia juga mengatakan bahwa penyelenggaraan festival di rumah komunal Da Le Chanh memiliki arti khusus, karena di sanalah tempat menyambung silaturahmi dan melestarikan tradisi solidaritas masyarakat dari generasi ke generasi.
Pada kesempatan ini, atas nama delegasi kerja, Kamerad Le Hoai Trung memberikan bingkisan kepada Kelompok Perumahan Da Le Chanh dan 30 bingkisan kepada keluarga-keluarga yang berada dalam kondisi sulit, yang berkontribusi dalam mendorong masyarakat untuk terus membangun lingkungan hunian yang semakin luas dan bersih. Komite Front Tanah Air Vietnam Kota Hue juga memberikan 20 bingkisan kepada warga desa.
Sumber: https://nhandan.vn/dong-chi-le-hoai-trung-du-ngay-hoi-dai-doan-ket-tai-lang-da-le-chanh-o-hue-post923280.html






Komentar (0)