Pariwisata Da Nang promosikan sumber wisata, bersiap sambut penerbangan dari Indonesia

DNVN - Dalam rangka mempromosikan rute penerbangan dari Indonesia yang diperkirakan akan dibuka pada Oktober 2024, mulai 16 hingga 19 Juli, Da Nang menyambut delegasi famtrip yang terdiri dari 35 agen perjalanan dari negara kepulauan tersebut untuk mensurvei produk dan layanan pariwisata di kota tersebut dan wilayah Tengah.

Acara yang diselenggarakan bersama oleh Pusat Promosi Pariwisata Da Nang dan Perusahaan Saham Gabungan Perjalanan Internasional Hai Van Cat (HAVA Travel) ini mendatangkan perwakilan dari 35 biro perjalanan Indonesia untuk meninjau berbagai destinasi unggulan di Da Nang seperti Semenanjung Son Tra, Ba Nas, Taman APEC, Pantai My Khe, pelayaran untuk melihat Sungai Han di malam hari, dan kota kuno Hoi An ( Quang Nam ).

Delegasi famtrip Indonesia mendarat di Bandara Internasional Da Nang pada 16 Juli.

Menurut Wakil Direktur Pusat Promosi Pariwisata Da Nang, Ibu Mai Thi Thanh Hai, kegiatan ini merupakan bagian dari rencana promosi rute penerbangan Indonesia-Da Nang yang diperkirakan akan dibuka pada Oktober 2024. Hal ini sekaligus menjadi landasan bagi perluasan potensi pasar pariwisata internasional, dengan tujuan pertukaran wisatawan dan produk pariwisata dengan negara berpenduduk lebih dari 280 juta jiwa di kawasan Asia Tenggara ini.

Bapak Joseph, Direktur Bisnis Regional Asia Citilink Airlines, anggota delegasi famtrip, mengatakan: "Da Nang dan Vietnam Tengah sedang menjadi daya tarik bagi pasar wisata Indonesia. Maskapai ini berencana untuk berkoordinasi dengan perusahaan perjalanan di Da Nang dan Vietnam Tengah untuk membuka rute penerbangan dari Jakarta ke Da Nang pada kuartal keempat tahun 2024, dengan jadwal awal 2 penerbangan per minggu dan akan menambah frekuensi setelah jumlah penumpang stabil."

Sebelumnya, pada Januari 2024, Dinas Pariwisata Da Nang dan Asosiasi Pariwisata Kota juga berkoordinasi dengan Asosiasi Perjalanan Wisata Indonesia (ASTINDO) untuk menyelenggarakan delegasi famtrip yang terdiri dari 35 perwakilan biro perjalanan wisata dari Indonesia untuk meninjau pariwisata di Da Nang dan Hoi An serta menyelenggarakan program diskusi "Solusi untuk menarik pasar wisatawan Indonesia dan mempromosikan pembukaan penerbangan dari Indonesia ke Da Nang".

Menurut Bapak Nguyen Minh Xoang, Direktur Jenderal HAVA Travel, Indonesia dianggap sebagai pasar potensial dengan populasi terbesar ke-4 di dunia dan terbesar di Asia Tenggara dengan hampir 300 juta jiwa. Pasar wisatawan Muslim dari Indonesia tidak terlalu ketat, dan layanan berlabel halal akan mendorong pelanggan untuk lebih sering menggunakan layanan tersebut.

Dengan orientasi diversifikasi pasar asal, dengan fokus pada pasar spesifik seperti pasar Muslim, pariwisata Da Nang meningkatkan promosi ke pasar Indonesia, dengan fokus pada pengembangan layanan halal. HAVA Travel Company telah berpartisipasi dalam berbagai kegiatan untuk memperkenalkan destinasi Da Nang di pameran pariwisata di Indonesia.

Bandara Internasional Da Nang telah menyediakan ruang salat untuk melayani penumpang Muslim sejak awal tahun 2023. Selain itu, banyak daerah juga telah menyediakan restoran berstandar halal untuk melayani pelanggan, sementara bisnis akomodasi telah menyediakan ruang salat dan memperkenalkan layanan ramah Muslim.

Hai Chau

Source: https://doanhnghiepvn.vn/kinh-te/du-lich-da-nang-xuc-tien-nguon-khach-chuan-bi-don-duong-bay-tu-indonesia/20240716070704231