Jalan yang menghubungkan Jalan Raya Nasional 1A dengan Jalan Raya Nasional 28 dan jalan tol diupayakan selesai 5 bulan lebih awal.

Pembangunan jembatan di jalur Ham Thuan - Jalan Raya Nasional 1A

Proyek jalan dari Komune Ham Thuan menuju Jalan Raya Nasional 1A memiliki panjang 4,4 km, lebar dasar jalan 33 m, lebar permukaan jalan 18 m, dan lebar median jalan 5 m. Struktur permukaan jalan berupa beton aspal di atas lapisan agregat batu pecah, dengan total investasi hampir 265 miliar VND.

Ini merupakan proyek penting provinsi ini, yang menghubungkan Jalan Raya Nasional 28 dengan Jalan Raya Nasional 1A dan Jalan Tol Vinh Hao - Phan Thiet di persimpangan Ma Lam. Setelah selesai, rute ini akan berkontribusi pada pemendekan jarak lalu lintas antar-kelurahan, sekaligus mengurangi volume lalu lintas di Jalan Raya Nasional 28 untuk lalu lintas yang aman, dan meningkatkan efisiensi infrastruktur lalu lintas antar-kelurahan. Proyek ini memiliki total luas area terdampak sebesar 170.867,8 m²/191 rumah tangga dan individu. Saat ini, 43 rumah tangga/191 rumah tangga yang tersisa belum sepakat untuk menerima uang dan menyerahkan lahan.

Berdasarkan catatan reporter di lokasi konstruksi, terdapat 3 kontraktor yang sedang melaksanakan banyak proyek konstruksi. Lokasi konstruksi meliputi jalan tanah grade 3, batu pecah grade 2, dan sistem drainase. Banyak pekerja sedang menyelesaikan abutmen jembatan. Sebuah unit konstruksi mengatakan bahwa mereka kesulitan dalam menyediakan material tanah. Selain itu, proyek ini juga terhambat oleh kompensasi pembebasan lahan karena belum adanya harga tanah yang pasti.

Baru-baru ini, pada 14 Oktober, Wakil Ketua Komite Rakyat Provinsi, Nguyen Minh, meninjau proyek tersebut. Menghadapi permasalahan tersebut, Wakil Ketua Komite Rakyat Provinsi menekankan bahwa ganti rugi dan pembebasan lahan harus menjamin keselarasan antara kepentingan negara dan rakyat, sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Pada saat yang sama, beliau menginstruksikan Kementerian Pertanian dan Lingkungan Hidup untuk bekerja sama dengan penyedia tanah dan batu untuk berkomitmen kepada unit konstruksi bahwa jika material tidak tersedia, solusi lain harus dipertimbangkan agar tidak mengganggu kemajuan konstruksi. Pusat Pengembangan Dana Pertanahan harus menyelesaikan relokasi 2 pilar BTS pada bulan Oktober dan menyelesaikan berkas pembebasan lahan. Komite Rakyat Komune Ham Thuan berkoordinasi dengan unit-unit untuk menetapkan harga tanah spesifik sebelum 15 November, dan pada saat yang sama memobilisasi rumah tangga yang tersisa untuk menyerahkan lahan. Unit konstruksi, pemerintah daerah, dan investor sedang mempercepat proses ganti rugi, pembebasan lahan, dan mengatasi hambatan untuk mempercepat pelaksanaan proyek. Tujuannya adalah untuk menyelesaikan proyek 5 bulan lebih cepat dari jadwal dan mencairkan 100% modal investasi pada tahun 2025 sesuai rencana.

Bapak Le Minh Tien, Direktur Dewan Manajemen Proyek Investasi Konstruksi Ham Thuan Bac, mengatakan: "Sesuai kontrak, jalan tersebut akan dibangun selama 730 hari, dimulai dari 6 Desember 2024 hingga 5 Desember 2026. Namun, saat ini, unit konstruksi telah mencapai target. Ke depannya, dewan akan bekerja sama dengan unit konstruksi untuk fokus pada sumber daya manusia dan peralatan guna mempercepat progres, dengan target pengaspalan beton aspal sepanjang 2,4/4,4 km pada akhir tahun 2025. Sisa volume akan dialihkan ke tahun 2026 dan diharapkan selesai 5 bulan lebih awal dari kontrak..."

Sumber: https://baolamdong.vn/duong-ket-noi-quoc-lo-1a-voi-quoc-lo-28-va-cao-toc-no-luc-ve-dich-som-5-thang-398208.html