EURO 2024: Tim Jerman dan beberapa pertanyaan yang harus dijawab

Tekanan pada tim tuan rumah tidaklah kecil. Meskipun sebagian besar penggemar masih yakin tim mereka akan melaju jauh di turnamen ini, sebagaimana ditunjukkan oleh hasil jajak pendapat pra-pembukaan, dan pelatih Julian Nagelsmann sendiri menegaskan bahwa ia ingin memenangkan kejuaraan dan akan melakukan segala yang mungkin untuk mencapainya, pertandingan "pembukaan" melawan Skotlandia tentu tidak akan mudah.

Ini adalah pertandingan resmi pertama Jerman setelah sekian lama karena mereka tidak lolos kualifikasi, dan rangkaian pertandingan menjelang Euro ini sama sekali tidak mulus. Dua pertandingan terakhir melawan Ukraina (imbang 0-0) dan Yunani (menang tipis 2-1) telah menunjukkan beberapa masalah, yang menimbulkan keraguan di antara para penggemar tentang prospek Jerman di Euro.

Performa tim Jerman sebelum EURO tidak terlalu bagus.

Ironisnya, masalah pertama adalah kiper Manuel Neuer. Ia telah melakukan beberapa kesalahan dalam dua pertandingan tersebut, termasuk "memberikan" gol kepada Yunani. Tentu saja, kesalahan bukan hanya terletak pada dirinya, tetapi juga pada keseluruhan sistem pertahanan, para pemain bertahan juga patut dikritik, tetapi Neuer yang kehilangan ketenangannya merupakan masalah serius, terutama menjelang Piala Eropa. Pertanyaannya adalah, apakah Ter Stegen seharusnya diberi kesempatan untuk menjadi starter alih-alih membiarkan Neuer mengenakan sarung tangannya untuk menjaga gawang?

Dalam konferensi pers di bulan Maret, Nagelsmann dengan tegas menyatakan bahwa Neuer tidak tersentuh. Sementara itu, mantan pemain Rudi Voeller, direktur olahraga tim nasional Jerman, mengatakan kepada BILD : "Neuer mendapatkan kepercayaan kami. Kita harus ingat bahwa sebelum dia melakukan kesalahan itu, dia menyelamatkan banyak gol. Kita tidak perlu membuang waktu untuk berdebat tentang hal ini."

Namun, pembaca BILD berpendapat sebaliknya. 72% dari 80.000 orang yang berpartisipasi dalam jajak pendapat menginginkan Ter Stegen, kiper kedua tim, untuk dipromosikan ke tim inti. Banyak yang percaya bahwa Stegen lebih stabil dan perlu diberi kesempatan. Ketidakstabilan Neuer tentu saja berkontribusi pada ketidakstabilan seluruh lini pertahanan. Jerman telah kebobolan tujuh gol dalam tiga pertandingan terakhir mereka di tahun 2023 dan baru-baru ini diperkuat, dengan Antonio Rudiger dan Jonathan Tah yang bermain lebih baik bersama-sama.

Manuel Neuer tidak dalam performa terbaiknya, namun masih terus dipercaya

Namun, absennya bek tengah berpengalaman Mats Hummels, meskipun menjalani musim yang gemilang bersama Dortmund, telah menimbulkan kehebohan. Kurangnya pengalaman Maximilian Mittelstadt di sayap kiri juga menjadi perhatian. Nagelsmann bisa berada dalam masalah jika pertahanan Jerman kembali kewalahan dan dibombardir seperti saat melawan Yunani.

Tentu saja ada lebih sedikit pertanyaan di lini tengah. Kembalinya Toni Kroos telah memecahkan banyak masalah bagi Nagelsmann, karena ketenangan pemain berusia 34 tahun itu, kemampuannya mendominasi ruang, dan tingkat akurasi umpannya yang mencapai 95% memberikan keamanan dan soliditas tambahan bagi Jerman di lini tengah. Kombinasi Nagelsmann dengan Robert Andrich memberi Jerman daya juang dan keamanan yang kurang mereka miliki sebelum Nagelsmann mengambil alih. Hal ini berguna mengingat performa kapten Ilkay Gundogan yang tidak konsisten, sementara gelandang kreatif Jamal Musiala dan Florian Wirtz masih muda dan belum terlalu terlibat dalam pertahanan.

Ilkay Gundogan adalah kapten tim Jerman di EURO 2024

Apakah lini serang menjadi masalah bagi Jerman? Sekilas, tampaknya tidak. Nicklas Fullkrug adalah pemain nomor 9 sejati, yang telah mencetak 11 gol dalam 15 penampilan untuk Jerman. Namun, penggunaannya menunjukkan bahwa sepak bola Jerman belum menghasilkan striker modern seperti Rudi Voller atau Jugen Klinsmann dalam beberapa tahun terakhir. Hal ini memaksa Nagelsmann untuk membuat perhitungan berdasarkan lawan tertentu, baik menggunakan Fullkrug atau memainkan false nine seperti Havertz, yang sangat dihormati karena kemampuan teknik dan kemampuannya mencetak gol. Namun secara keseluruhan, Jerman saat ini tidak memiliki cukup striker yang mampu mencetak gol bagi mereka, terutama di momen-momen krusial.

Nagelsmann lebih tahu daripada siapa pun tentang timnya. Ia menekankan faktor-faktor lain di luar lapangan, seperti hasrat para pemainnya untuk tampil dan keinginan semua orang untuk berkontribusi meraih kemenangan. Namun, para pemain berpengalaman dan mantan juara dunia seperti Thomas Müller dan Neuer-lah yang tidak hanya menjadi inspirasi bagi tim, tetapi juga mereka yang pantang melakukan kesalahan.

Banyak pertanyaan yang bikin pusing menunggu jawaban pelatih Nagelsmann sebelum laga pembuka

Kesalahan lain, dalam pertandingan pembuka ini, akan membuka kembali perdebatan mengenai posisi penjaga gawang, dan Nagelsmann akan harus membuat keputusan penting.

Sumber: https://thanhnien.vn/euro-2024-doi-tuyen-duc-va-vai-cau-hoi-can-tra-loi-185240613145018926.htm