Harga minyak dunia naik setelah pertemuan The Fed.

Harga minyak mentah dunia naik pada tanggal 10 Desember menyusul keputusan Federal Reserve AS untuk memangkas suku bunga dan berita tentang penyitaan kapal tanker minyak di lepas pantai Venezuela.

Kendaraan sedang mengisi bahan bakar di sebuah SPBU di Seoul, Korea Selatan. Foto: THX/VNA

Pada penutupan perdagangan, harga minyak mentah Brent Laut Utara naik 27 sen, atau 0,4%, menjadi $62,21 per barel, sementara harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) naik 21 sen, atau 0,4%, dan ditutup pada $58,46 per barel.

Salah satu faktor yang memengaruhi harga minyak pada sesi ini adalah keputusan The Fed untuk menurunkan suku bunga sebesar 0,25 poin persentase. Langkah ini dapat membantu meningkatkan permintaan minyak dengan mendukung pertumbuhan ekonomi .

Ketua Fed Jerome Powell tidak mengatakan apakah akan ada penurunan suku bunga lagi dalam waktu dekat, tetapi menegaskan bahwa Fed berada dalam posisi yang baik untuk menanggapi perkembangan ekonomi yang akan datang.

Selain itu, dua pejabat AS mengatakan sebuah kapal tanker minyak disita di perairan lepas pantai Venezuela, tetapi tidak menyebutkan nama kapal atau lokasi kejadian tersebut.

Menurut Rory Johnston, pendiri buletin pasar komoditas Commodity Context, penangkapan tersebut semakin memicu kekhawatiran tentang pasokan langsung, pada saat pasar khawatir tentang pengiriman minyak dari Venezuela, Iran, dan Rusia.

Ed Hayden-Briffett, seorang analis minyak dan gas di Onyx Capital Group, meyakini bahwa harga minyak dapat bereaksi lebih kuat jika ada lebih banyak tindakan serupa setelah penangkapan ini.

Sumber: https://baotintuc.vn/thi-truong-tien-te/gia-dau-the-gioi-di-len-sau-cuoc-hop-cua-fed-20251211072418943.htm