
Acara Melody of Pride bertema "Forever the Soldier's Song" direkam pagi ini, 30 November, dan akan disiarkan pukul 20.10 tanggal 7 Desember di VTV1.
Program ini merupakan penghormatan kepada para prajurit yang telah mendedikasikan masa mudanya untuk Tanah Air; menghormati keberanian, kemanusiaan, dan modernitas generasi prajurit masa kini.
Puncaknya adalah pertunjukan "Order from the Heart" , yang dipentaskan secara apik dengan bahasa panggung sinematik yang kaya. Penampilan aktor Le Hoang Long (sebagai Sen), Phuong Nam (sebagai Ta), dan Letnan Kolonel-Merited Artist, sutradara Dang Thai Huyen dari film Red Rain , menciptakan suasana yang emosional, memberi penghormatan kepada sejarah heroik dan menyampaikan cita-cita serta aspirasi para prajurit.

Salah satu momen yang paling menyentuh hati penonton adalah interaksi dengan perwakilan angkatan yang ikut serta dalam Parade A80.
Kisah-kisah dari pembentukan kapal komando, kapal perang yang melakukan parade pertama di laut, atau pilot yang berpose di langit, menunjukkan bahwa di balik "momen-momen cemerlang" tersebut terdapat proses pelatihan yang gigih, disiplin yang kuat, dan kebanggaan mengenakan seragam prajurit di masa damai.

Ruang seni ini juga membuka irisan-irisan humanis: hubungan antara tentara dan rakyat di perbatasan, jejak pasukan penjaga perdamaian Vietnam, kisah-kisah keberanian dan tanggung jawab terhadap komunitas internasional. Citra "tentara Paman Ho" dari sana tampak dekat, tulus, dan penuh kemanusiaan.
Alur musik sepanjang acara membawa penonton dari kenangan heroik melalui lagu-lagu yang familiar seperti: Paman berbaris bersama kita , Di mana kau malam ini , hingga komposisi modern seperti Tanah Air memanggil namaku .
Karya-karya tersebut ditata ulang dan dipentaskan secara rumit dengan partisipasi Artis Rakyat Quang Tho, Artis Rakyat Hong Hanh, grup OPlus, Rapper Phong Windy dan grup anak-anak STARLAB, menciptakan perpaduan antara tradisi dan nafas zaman.
Sumber: https://www.sggp.org.vn/giai-dieu-tu-hao-vang-mai-bai-ca-nguoi-linh-post826221.html






Komentar (0)