Yang hadir dalam rapat tersebut adalah anggota Komite Partai Provinsi, Wakil Ketua Delegasi Majelis Nasional Provinsi: Ly Tiet Hanh, Siu Huong; Anggota Komite Tetap Partai Provinsi, Wakil Ketua Tetap Dewan Rakyat Provinsi Truong Van Dat; perwakilan pimpinan Komite Front Tanah Air Vietnam Provinsi, departemen, cabang dan badan serta unit terkait.

Dalam konferensi tersebut, para delegasi pada dasarnya menyetujui isi rancangan Undang-Undang Perencanaan (yang telah diamandemen) dan rancangan Resolusi yang menetapkan sejumlah mekanisme dan kebijakan untuk mengatasi kesulitan dan hambatan dalam penyelenggaraan pelaksanaan Undang-Undang Pertanahan. Pada saat yang sama, mereka berfokus pada pembahasan dan pemberian komentar mengenai berbagai isi praktis yang penting.
Terkait dengan rancangan Undang-Undang Perencanaan (yang diamandemen), para delegasi merekomendasikan untuk mempertahankan rencana-rencana strategis yang terkait dengan upaya memastikan keamanan dan pertahanan nasional; mengintegrasikan sejumlah rencana khusus guna menghindari redundansi dan tumpang tindih; meninjau kembali perlunya perencanaan sistem perkotaan; melengkapi mekanisme koordinasi antarsektor, dan menerapkan data perencanaan nasional guna memastikan konsistensi dan menghindari konflik.

Terkait dengan rancangan Resolusi yang menetapkan sejumlah mekanisme dan kebijakan untuk menghilangkan kesulitan dan hambatan dalam penyelenggaraan pelaksanaan Undang-Undang Pertanahan, para delegasi mengusulkan penambahan pengaturan tentang mekanisme koordinasi antarkementerian, lembaga, dan pemerintah daerah selama proses pelaksanaan untuk menjamin konsistensi dan efektivitas.
Di samping itu, kaji secara cermat ketentuan-ketentuan yang dapat menimbulkan risiko hukum atau kurangnya transparansi; miliki regulasi yang jelas tentang tata cara penanganan pengaduan dan pengaduan dalam perkara pemulihan tanah berdasarkan nisbah konsensus; lengkapi mekanisme pengawasan dan pemeriksaan, pastikan asas keterbukaan, keterbukaan, serta lindungi hak dan kepentingan sah masyarakat dan pelaku usaha.
Selain itu, banyak pendapat yang menitikberatkan pada persoalan penetapan harga tanah dan koefisien penyesuaian harga tanah, seperti: dukungan terhadap penghapusan harga tanah tertentu; perlunya basis data harga tanah nasional; penambahan "perhitungan harga awal lelang hak guna tanah" untuk menjamin kelengkapan dan kelengkapan peraturan perundang-undangan serta menjadi landasan hukum bagi daerah dalam menyelenggarakan lelang hak guna tanah sesuai peraturan perundang-undangan.
Di samping itu, melengkapi peraturan khusus tentang tujuan dan kasus-kasus yang diizinkan untuk menerapkan koefisien penyesuaian harga tanah; melengkapi peran pengawasan Pemerintah Pusat, kementerian, cabang dan kriteria penyesuaian khusus untuk pelimpahan wewenang kepada Komite Rakyat Provinsi untuk menerbitkan koefisien penyesuaian harga tanah...
Menutup konferensi, Ketua Delegasi Majelis Nasional Provinsi, Chau Ngoc Tuan, mengapresiasi perhatian dan kontribusi para delegasi dengan menyampaikan banyak pendapat antusias. Pada saat yang sama, beliau menegaskan bahwa pengumpulan pendapat mengenai rancangan undang-undang dan resolusi sangat mendesak, terkait dengan kepentingan masyarakat dan pelaku usaha.
Beliau mengatakan bahwa Delegasi Majelis Nasional Provinsi akan secara lengkap dan spesifik merangkum masukan-masukan terkait setiap isi dan ketentuan untuk mendukung penelitian dan masukan pada sidang ke-10 Majelis Nasional ke-15 mendatang. Dengan demikian, hal ini akan berkontribusi pada penyelesaian rancangan, memastikan bahwa peraturan yang diimplementasikan dapat dilaksanakan, melindungi hak-hak, serta memenuhi harapan masyarakat dan dunia usaha.
Sumber: https://baogialai.com.vn/gop-y-du-an-luat-quy-hoach-va-du-thao-nghi-quyet-lien-quan-den-thi-hanh-an-luat-dat-dai-post568872.html
Komentar (0)