Pasien wanita lanjut usia dirawat di Rumah Sakit Thanh Nhan dalam kondisi koma parah, dengan pupil mata sekecil ujung jarum dan gagal napas parah.
Menurut Dr. Pham Thi Tra Giang - Kepala Departemen Gawat Darurat, tim gawat darurat segera memasang tabung endotrakeal, menghubungkan pasien ke ventilator, dan secara aktif melakukan resusitasi pasien untuk mendapatkan kembali setiap napas.
Setelah intervensi yang mendesak, pasien berangsur-angsur sadar kembali, tetapi komplikasi yang tidak terduga terjadi: otot-otot pernapasan pasien lumpuh total, membuat pasien sepenuhnya bergantung pada ventilator.
Rumah sakit telah berkoordinasi dengan berbagai departemen: Departemen Pencitraan Diagnostik, Departemen Neurologi, Departemen Trauma Ortopedi untuk menemukan penyebab kondisi ini.

Pasien dirawat di Rumah Sakit Thanh Nhan (Foto: Disediakan oleh rumah sakit).
Hasil tes toksikologi negatif untuk heroin, morfin, dan benzodiazepin. MRI otak, leher, dan dada tidak menunjukkan lesi, sehingga menyingkirkan kemungkinan kompresi. Kondisi seperti miastenia pernapasan dan penyakit neuromuskular langka juga disingkirkan.
Dokter terus mencari penyebabnya ke arah keracunan penghambatan pusat pernafasan.
Semua teori menemui jalan buntu hingga sebuah detail kecil terungkap. Pasien sebelumnya telah minum sebotol minuman ringan di rumah. Pihak rumah sakit segera mengirimkan sampel ke Institut Kedokteran Forensik Nasional.
Hasilnya menunjukkan bahwa botol air itu berisi metadon, obat yang digunakan oleh keponakan anggota keluarga untuk mengobati kecanduan narkoba.
Menurut dokter di Rumah Sakit Thanh Nhan, metadon tidak ada dalam daftar pemeriksaan toksikologi rutin, jadi tidak terdeteksi dalam tes awal.
Dosis pemeliharaan yang aman bagi orang muda menjadi dosis yang fatal bagi tubuh wanita tua yang lemah, menyebabkan kegagalan pernafasan dan kelumpuhan otot pernafasan yang parah.
Melalui proses perawatan, pasien telah melewati tahap berbahaya dan kesehatannya stabil.
Rumah Sakit Thanh Nhan merekomendasikan:
- Jangan menggunakan botol minuman ringan, botol air mineral, atau wadah makanan untuk menyimpan zat beracun, baik obat-obatan, bahan kimia pembersih, atau apa pun lainnya.
- Obat-obatan, terutama obat resep atau obat-obatan dengan potensi kecanduan tinggi, harus disimpan dengan hati-hati, dalam lemari terkunci, jauh dari jangkauan anak-anak dan orang tua.
- Meningkatkan kewaspadaan terhadap risiko keracunan di rumah, khususnya pada keluarga yang anggotanya tengah menjalani perawatan medis atau kecanduan narkoba.
Sumber: https://dantri.com.vn/suc-khoe/ha-noi-uong-nham-thuoc-cai-nghien-cu-ba-nguy-kich-khong-the-tu-tho-20250916112943804.htm






Komentar (0)