Pada malam hari tanggal 29 Oktober, pemimpin Komite Rakyat Distrik Tay Ho ( Hanoi ) mengatakan bahwa distrik tersebut telah meminta Komite Rakyat Distrik Quang An untuk mengakhiri kontrak yang ditandatangani dan pada saat yang sama meminta investor untuk memindahkan 8 ton ikan koi dari Danau Dam Dong.
Menurut orang ini, pada bulan November, dalam kontrak yang baru ditandatangani, Danau Dam Dong hanya akan ditanami teratai untuk menjaga desa kerajinan sesuai peraturan kota. Oleh karena itu, ikan yang dilepasliarkan harus dipindahkan dari danau.
"Berdasarkan Keputusan 1614 Komite Rakyat Hanoi, Danau Dam Dong hanya boleh ditanami teratai dan tidak boleh memelihara ikan. Pemerintah daerah juga memberi waktu kepada investor untuk merelokasi ikan tersebut agar tidak terjadi kerusakan," ujar Ketua Komite Rakyat Distrik Tay Ho.
Banyak orang di ibu kota datang ke daerah Dam Dong untuk bermain dengan ikan koi (foto diambil pada bulan Juni) (Foto: Toan Vu).
Danau Dam Dong terletak di Jalan Quang Ba (Kelurahan Quang An, Distrik Tay Ho, Hanoi), dengan luas 3,5 hektar. Danau Dam Dong termasuk dalam daftar kolam, danau, dan laguna yang dilarang untuk ditimbun di Hanoi berdasarkan Keputusan 1614 yang dikeluarkan oleh Komite Rakyat Hanoi.
Sebelumnya, Juni lalu, sebuah perusahaan swasta di Hanoi melepas 8 ton ikan koi (sekitar 12.000 ekor) ke Danau Dam Dong untuk menyediakan layanan pariwisata .
Pada akhir pekan, jumlah pengunjung area ikan koi mencapai ratusan orang.
Anak-anak senang menonton dan memberi makan ikan koi (Foto: Toan Vu).
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)