Bapak Phan Dang Toan mengatakan bahwa rata-rata, Kawasan Wisata Nasional Sa Pa dikunjungi lebih dari 4 juta wisatawan setiap tahun. Dengan sistem infrastruktur teknis yang ada, kemacetan lalu lintas sering terjadi selama liburan dan Tet. Oleh karena itu, mengatasi kemacetan lalu lintas melalui pusat kota merupakan prioritas utama bagi Sa Pa.

Setelah proyek peningkatan dan perluasan Jalan Raya Nasional 4D dan rute penghubung jalan tol (TL155) fase 2 dari Jembatan Mong Sen ke jalan pintas Jalan Raya Nasional 4D disetujui dan mulai dibangun, Komite Rakyat wilayah Sa Pa mengusulkan pembangunan rute perkotaan radial untuk mengurangi tekanan pada sistem lalu lintas perkotaan yang sudah ada.
Rute yang diusulkan memiliki skala 4 lajur yang menghubungkan jalan pintas QL4D ke TL152, yang menghubungkan komune Ta Van, Ban Ho, dan Muong Bo. Keseluruhan rute memiliki panjang total 11,3 km. Di antaranya, ruas jalan pintas QL4D ke rute Thach Son (melewati stadion pusat) di pintu masuk terowongan yang berdekatan dengan kuil Mau Son memiliki skala 4 lajur, penampang melintang 26,5 m, dan panjang 4,4 km. Terowongan ini memiliki penampang melintang terbesar di Vietnam dengan lebar hingga 15,3 m dan panjang rute 1,2 km yang melintasi Gunung Ham Rong dan terhubung dengan proyek resor mewah Cau May.

Berikutnya adalah jalan akses terowongan sepanjang 495 m dengan 4 lajur, yang berakhir di persimpangan Truong Giang hingga Hang Da. Langkah keempat adalah meningkatkan dan memperluas jalan internal sepanjang 630 m dari persimpangan Truong Giang hingga TL152 untuk memastikan konektivitas berkelanjutan.
Dengan demikian, ketika proyek Terowongan Gunung Ham Rong yang menghubungkan TL152 terbentuk, maka akan memecahkan kemacetan lalu lintas melalui wilayah perkotaan Sa Pa yang ada.
Mengenai bentuk investasi, Sekretaris Daerah Sa Pa mengatakan bahwa proyek ini diharapkan akan dilaksanakan dalam bentuk kerja sama pemerintah-swasta (KPBU), khususnya dalam bentuk BOT. Dengan demikian, proyek ini akan melibatkan investor swasta dan Pemerintah Daerah serta memiliki rencana untuk mengumpulkan biaya guna mengembalikan modal. Total investasi proyek ini diperkirakan mencapai sekitar 2.000 miliar VND.

Bapak Toan mengatakan bahwa pemungutan tol untuk pengembalian modal rute jalan-terowongan ini tetap menjamin hak pilih masyarakat karena rute yang ada saat ini masih dipertahankan dan bebas biaya. Selain itu, untuk memastikan efektivitas pengurangan kemacetan lalu lintas, Kecamatan Sa Pa sedang bekerja sama dengan para ahli dan konsultan proyek untuk menyusun rencana pembiayaan proyek agar masyarakat yang berdomisili tetap di wilayah Sa Pa dapat menikmati akses jalan gratis.
Terkait perkembangan implementasi, kebijakan investasi ini diharapkan akan diserahkan kepada provinsi untuk dipertimbangkan dan disetujui pada awal kuartal keempat tahun ini. Setelah disetujui, kebijakan ini akan menjadi dasar pelaksanaan langkah selanjutnya dan diharapkan dapat menyelesaikan serta membuka proyek pada tahun 2027.
Sumber: https://tienphong.vn/ham-xuyen-nui-o-sa-pa-du-kien-rong-nhat-viet-nam-post1780494.tpo
Komentar (0)