Misi Tien Linh
Piala AFF 2024 akan menjadi kali keempat Tien Linh berpartisipasi di level tertinggi sepak bola Asia Tenggara. Turnamen ini juga menjadi saksi perkembangan striker berusia 27 tahun ini.
Khususnya di Piala AFF 2018, Tien Linh hanya bermain sebagai pemain cadangan bagi penyerang senior seperti Anh Duc, Van Quyet, dan Tien Linh. Di Piala AFF 2020, menit bermain penyerang Binh Duong ini meningkat, tetapi ia masih dianggap "digantikan keluar masuk", sehingga tidak meninggalkan kesan yang mendalam.
Piala AFF 2022 menjadi puncak karier Tien Linh, saat penyerang kelahiran 1997 ini berperan sebagai ujung tombak penyerangan. 6 gol (termasuk 3 gol ke gawang Thailand dan Indonesia) dan gelar top skor sudah cukup menjelaskan.
Tien Linh mencetak gol pertamanya di Piala AFF 2024
Bahkan setelah Piala AFF 2022, Tien Linh menjalani periode tenang di bawah asuhan Philippe Troussier (cedera, tidak dimainkan). Namun secara keseluruhan, penyerang berusia 27 tahun ini masih menjadi salah satu penyerang paling efektif yang pernah dihasilkan sepak bola Vietnam.
Kiprah Tien Linh di Piala AFF 2024 sangat impresif, dengan 7 gol setelah 9 putaran pertama V-League bersama Klub Binh Duong. Tak hanya bersaing secara adil dengan striker asing, Tien Linh juga semakin matang dalam gaya bermainnya. Ia bukan lagi striker yang "terkungkung" di kotak penalti, melainkan lebih suka bergerak mengoper bola untuk menghubungkan permainan, membuka ruang bagi rekan-rekannya.
Secara teori, kemampuan berlari dan membangun tembok Tien Linh yang semakin sempurna akan menjadikannya bagian penting dalam gaya bermain pelatih Kim Sang-sik.
Namun, dalam kemenangan 4-1 atas Laos, Tien Linh tidak mampu membuktikan pengaruhnya. Striker bernomor punggung 22 itu tetap mencetak gol, tetapi itu karena kesalahan lawan, di saat kondisi fisiknya sedang menurun (pertengahan babak kedua).
Tien Linh mendapati bola dicegat oleh lawannya
Di babak pertama, ketika tim Vietnam kurang tajam dan harus menggunakan banyak umpan panjang serta umpan silang tinggi untuk mencari peluang, Tien Linh tidak mampu menunjukkan banyak hal. "Tanda" terbesar dari penyerang utama tim Vietnam hanyalah ketika ia lolos untuk menghadapi kiper, tetapi bek tengah Laos tersebut mencegat bola tepat di kakinya, sebelum ia sempat menyelesaikannya.
Di sisa waktu, Tien Linh terutama berlari untuk menarik perhatian orang agar Vi Hao punya ruang untuk mencetak gol. Ia tidak bisa bertarung sendiri dan "dijepit" oleh lawan, juga tidak bisa mundur untuk berkoordinasi dengan lancar dengan rekan satu timnya. Jelas, pelatih Kim Sang-sik membutuhkan lebih dari pemain yang sedang berada di puncak performanya, yang ditugaskan untuk memimpin serangan.
Tantangannya disebut Indonesia
Dalam pertandingan ulang pada 15 Desember di Stadion Viet Tri, tim Vietnam mendominasi Indonesia. Pelatih Kim dan timnya memiliki skuad yang lebih berpengalaman dan tangguh dibandingkan tim U-21 yang dibawa pelatih Shin Tae-yong ke Piala AFF.
Kelemahan pertahanan Indonesia terlihat jelas dalam pertandingan melawan Laos. Meskipun para pemain bertahan negara kepulauan ini bermain dengan baik, mereka kurang sabar dan kurang disiplin.
Menghadapi pertahanan yang rapuh merupakan peluang bagi Tien Linh dan rekan-rekannya untuk mencetak gol. Ia mencetak gol melawan Indonesia dalam pertandingan terakhir di Piala AFF (2022), dan mencetak 2 gol lagi melawan tim nasional, serta timnas muda Indonesia pada periode 2021-2022. Surat kabar Bola Indonesia menegaskan bahwa Tien Linh adalah penyerang berbahaya yang harus dijaga ketat oleh tim nasional.
Tien Linh kembali mencetak gol ke gawang Indonesia?
Namun, tim Vietnam tidak boleh berpuas diri. Karena dengan pasukan Indonesia yang masih muda, apa pun bisa terjadi. Menghadapi pemain muda dan ambisius lawan, Vietnam perlu bermain cerdas dan disiplin, memanfaatkan pengalaman untuk menjebak lawan.
Dalam permainan yang penuh perhitungan, peran Tien Linh bahkan lebih penting. Kemampuannya memilih posisi yang cerdas dan menyelesaikan dengan baik menjadi keunggulan bagi penyerang berusia 27 tahun ini untuk memanfaatkan ruang di belakang pertahanan Indonesia, menunjukkan "ketenangannya" dalam memanfaatkan peluang.
Di saat yang sama, pelatih Kim Sang-sik juga membutuhkan anak didiknya untuk berkoordinasi lebih baik dengan rekan-rekan di sekitarnya. Tien Linh harus menjadi pendukung serangan, alih-alih hanya bertugas mencetak gol. Tantangan di Stadion Viet Tri memang tidak mudah diatasi, tetapi semoga semakin sulit tantangannya, semakin besar peluang striker berusia 22 tahun ini untuk menunjukkan kemampuannya.
Piala Asean Mitsubishi Electric 2024 disiarkan langsung dan lengkap diFPT Play, di: http://fptplay.vn
[iklan_2]
Sumber: https://thanhnien.vn/aff-cup-2024-hlv-kim-sang-sik-can-nhieu-hon-o-tien-linh-185241212173106906.htm
Komentar (0)