Sebelum pertandingan semifinal, pelatih Kim Sang-sik menyatakan kepuasannya atas perjalanan tim U22 Vietnam di babak penyisihan grup, sambil menekankan bahwa tujuan dirinya dan para pemainnya tidak berhenti di semifinal.

Pelatih Korea Selatan itu menegaskan bahwa para pemain telah melakukan persiapan komprehensif dalam hal taktik, kebugaran fisik, dan kekuatan mental, siap berjuang sekuat tenaga untuk meraih kemenangan.
Meskipun sebelumnya telah mengalahkan tim U22 Filipina dengan skor 2-1 di semifinal Kejuaraan U23 Asia Tenggara 2025, pelatih Kim Sang-sik menekankan bahwa pertandingan mendatang akan sangat berbeda dan tidak akan ada ruang untuk berpuas diri.

Apa yang dikatakan pelatih Kim Sang-sik tentang tujuan tim U22 Vietnam di SEA Games ke-33?
Menurut pelatih Kim Sang-sik, pertandingan semifinal pukul 15.30 akan menjadi tantangan besar bagi kedua tim, dan masing-masing pihak sangat bertekad.
Pakar strategi kelahiran 1976 ini percaya bahwa faktor fisik dan mental akan memainkan peran kunci, sambil mencatat bahwa tim U22 Filipina telah menunjukkan peningkatan signifikan dalam hal gaya bermain dan kualitas individu dibandingkan dengan pertemuan mereka sebelumnya.
Pelatih Korea Selatan itu mengatakan: “Setiap tim bertekad untuk menang, jadi saya pikir tim yang lebih siap secara fisik dan mental akan menang. Dibandingkan dengan pertandingan melawan Indonesia, lawan kita juga telah meningkat dalam hal organisasi dan pemain individu, jadi kita juga perlu mempersiapkan diri lebih matang.”
Pelatih Kim Sang-sik menegaskan: “Semua pemain kami sedang mempersiapkan diri dengan baik untuk tujuan yang lebih tinggi. Apa pun hasil pertandingan besok, kami pasti akan mengatasinya dan menang. Kami berjanji untuk berjuang dengan segenap kehormatan tim nasional Vietnam dan para penggemar Vietnam.”

Dari pihak tim U22 Filipina, pelatih Garrath McPherson menyampaikan kebanggaannya atas penampilan pertama tim di semifinal SEA Games setelah sekian lama . Ia mengatakan tim telah menjalani masa pemulihan dan persiapan yang baik, siap menghadapi skenario apa pun, termasuk adu penalti.
Pelatih McPherson menegaskan bahwa tim U22 Filipina akan mempertahankan filosofi permainannya, dengan fokus pada pengembangan kekuatan fisik dan membatasi kemampuan tim U22 Vietnam untuk mengontrol dan mengeksekusi permainan teknis.
Pertandingan semifinal antara Vietnam U22 dan Filipina U22 akan berlangsung pada pukul 15.30 pada tanggal 15 Desember di Stadion Rajamangala (Bangkok, Thailand).
Sumber: https://baovanhoa.vn/the-thao/hlv-kim-sangsik-noi-gi-truc-tran-ban-ket-voi-u22-philippines-188403.html






Komentar (0)