Di akhir babak penyisihan grup, tim putri Vietnam meraih peringkat pertama Grup A dengan 9 poin mutlak setelah 3 kemenangan, mencetak 14 gol dan tidak kebobolan. Sementara itu, di Grup B, Australia berada di peringkat kedua dengan 6 poin setelah 2 kemenangan dan 1 kekalahan.

Pelatih Mai Duc Chung mengatakan: “Tim putri Vietnam bersemangat untuk mempersiapkan pertandingan. Kedua tim memiliki kekuatan yang seimbang. Australia masih sangat muda dan telah mempersiapkan diri dengan baik untuk tim nasional.
Kami berharap bisa bermain bagus di pertandingan mendatang. Semoga para penggemar akan datang ke stadion untuk mendukung tim putri Vietnam.
Tim wanita Australia akan memiliki kerugian fisik dibandingkan dengan tim wanita Vietnam.
Di babak penyisihan grup, tim "negeri kanguru" harus melakoni 3 pertandingan dalam 7 hari melawan Filipina, Myanmar, dan Timor Leste, sementara tim tuan rumah hanya perlu melakoninya dengan Thailand.
Tak hanya itu, tim putri Australia juga mendapat waktu istirahat satu hari lebih sedikit dibanding tuan rumah.

Pelatih Mai Duc Chung menyatakan tekadnya: "Besok dengan keuntungan 1 hari libur lagi, kami telah mempersiapkan diri dengan baik.
Tim ini akan berjuang sama di setiap pertandingan, dengan tekad tinggi, siapa pun lawannya. Kami akan berjuang sekuat tenaga untuk meraih hasil yang baik.
Sementara itu, kapten Huynh Nhu mengungkapkan keinginannya agar para penggemar datang ke stadion untuk mendukung tim tuan rumah.
Striker kelahiran 1991 ini mengatakan: "Ini bukan pertama kalinya bermain di kandang sendiri. Tim putri Vietnam sedang berjuang keras, berharap di pertandingan mendatang akan ada lebih banyak penonton, yang akan menghadirkan atmosfer yang lebih meriah. Itu adalah sumber motivasi yang luar biasa."
Pertandingan semifinal antara tim wanita Vietnam dan Australia akan berlangsung pukul 20.00 pada tanggal 16 Agustus di Stadion Lach Tray ( Hai Phong ).
Sumber: https://baovanhoa.vn/the-thao/hlv-mai-duc-chung-toan-doi-se-thi-dau-het-suc-truoc-australia-161319.html






Komentar (0)