Jagalah kecintaan terhadap desa dan semangat bertetangga
Setelah penggabungan, komune My Loc, provinsi Tây Ninh, memiliki 14 dusun kecil dengan lebih dari 41.200 penduduk, yang sebagian besar bertani. Kekhasan ini membuat masalah lahan dan batas-batas wilayah menjadi sensitif, sehingga mudah menimbulkan sengketa.
Tim mediasi akar rumput komune Can Giuoc menghadiri seminar tentang peningkatan kualitas kegiatan tim mediasi akar rumput yang diselenggarakan bersama oleh daerah tersebut.
Misalnya, keluarga Tn. HL dan Tn. LTT berselisih mengenai batas lahan di dusun Thuan Tay 1, kelurahan My Loc, yang berlangsung hampir 3 tahun. Gugatan tersebut diajukan ke Pengadilan Rakyat. Namun, setelah 3 kali Tim HGCS dan petugas pertanahan kelurahan datang untuk bekerja dan menganalisis, kedua keluarga tersebut menandatangani komitmen dan tidak lagi berselisih. Sejak saat itu, hubungan desa dan kelurahan tetap terjaga.
Mengenang kejadian tersebut, Bapak HL berkata: "Awalnya saya juga kesal, kedua belah pihak tidak mau bertemu, tetapi berkat analisis dan nasihat yang lembut dari tim mediasi dusun, saya dapat melihat dengan jelas apa yang benar dan salah. Akhirnya, kami duduk dan berdiskusi secara terbuka, dan yang terpenting adalah menjaga hubungan desa dan lingkungan."
Bapak Tran Van Hai (lebih dari 10 tahun menjabat sebagai Ketua Tim Mediasi Dusun Thuan Tay 1, Kelurahan My Loc), menyampaikan: “Ketika kami mengetahui adanya konflik, kami mencari tahu penyebabnya dan menganalisisnya agar kedua belah pihak dapat "menenangkan diri". Beberapa kasus dibahas secara emosional, beberapa berdasarkan hukum, tetapi prinsip umumnya adalah keadilan dan transparansi.” Berkat pendekatan tersebut, pada tahun 2024, tingkat keberhasilan mediasi di Kelurahan My Loc akan mencapai lebih dari 85%.
Tak hanya sengketa tanah, berbagai konflik terkait pernikahan, keluarga, kegiatan kemasyarakatan, dan utang piutang juga segera diselesaikan oleh tim HGCS. Selama bertahun-tahun, Kecamatan An Luc Long telah dianggap sebagai salah satu wilayah dengan tingkat keberhasilan mediasi akar rumput yang tinggi di provinsi ini. Pada tahun 2024, tingkat mediasi lokal diperkirakan akan mencapai lebih dari 90%.
Bapak Tran Van Hai (Kepala Tim Mediasi Dusun Thuan Tay 1, Komune My Loc) mendengarkan pendapat dan mendorong negosiasi mandiri untuk mencapai konsensus.
Melalui kerja HGCS, wilayah ini juga mengintegrasikan promosi hukum bagi masyarakat. Kontennya berfokus pada Undang-Undang Perkawinan dan Keluarga, Undang-Undang Pertanahan, dan Undang-Undang HGCS. Bapak Nguyen Van Hoang (Kepala Tim Konsiliasi Dusun Cau Kinh, Komune An Luc Long), yang menerima sertifikat penghargaan dari Komite Rakyat Provinsi atas pencapaian luar biasa dalam 10 tahun penerapan Undang-Undang HGCS, menyampaikan: "Masyarakat mempercayai mediator di tingkat akar rumput karena ketidakberpihakan, kedekatan, dan pemahaman mereka. Kami menganggap konsiliasi tidak hanya untuk menghilangkan konflik tetapi juga sebagai kesempatan untuk menyebarluaskan hukum, membantu masyarakat meningkatkan kesadaran dan mengatur perilaku mereka sendiri."
Statistik menunjukkan bahwa seluruh provinsi saat ini memiliki sekitar 1.500 tim konsiliasi dengan lebih dari 9.000 HGCS; tingkat keberhasilan konsiliasi tahunan mencapai lebih dari 95%. Ketika konflik ditangani dengan terampil dan cepat, masyarakat tidak akan mengajukan gugatan ke tingkat yang lebih tinggi. Hal ini merupakan faktor yang berkontribusi dalam menciptakan konsensus sosial. Bapak PVT (yang tinggal di distrik Tan An) berbagi: "Sebelumnya, saya pikir saya harus pergi ke pengadilan untuk menyelesaikan perselisihan. Berkat tim HGCS, konflik diselesaikan dengan memuaskan sejak awal, dan hubungan bertetangga tetap terjalin."
Petugas Tim Mediasi Dusun Cau Kinh, Komune An Luc Long, memadukan propaganda hukum bagi masyarakat dalam sesi mediasi akar rumput.
Menyelesaikan perselisihan dan konflik langsung di tingkat akar rumput tidak hanya menghemat waktu dan uang tetapi juga mengurangi tekanan pada lembaga administratif dan pengadilan, dan membantu pejabat setempat memahami situasi kependudukan.
Direktur Departemen Kehakiman Phan Thi My Dung menekankan: "Setiap kasus konsiliasi yang berhasil bukan sekadar angka statistik, melainkan kisah kepercayaan. Ketika masyarakat memandang pemerintah sebagai pihak yang dekat, penuh hormat, dan mendengarkan, mereka akan secara sukarela mematuhi hukum dan bekerja sama dengan pemerintah untuk membangun kehidupan bermasyarakat."
NH
Sumber: https://baolongan.vn/hoa-giai-mau-thuan-gan-ket-nghia-xom-tinh-lang-a203360.html
Komentar (0)