Hoi An dianggap sebagai "tanah subur" bagi para perantau digital.

Kota Tua Hoi An. Foto: HS

Menurut Travel Off Path, biaya hidup di Hoi An merupakan hal yang paling menarik bagi wisatawan Barat karena mereka tidak perlu mengeluarkan terlalu banyak uang untuk menjalani kehidupan yang berkualitas.

Travel Off Path menyebutkan bahwa para nomaden digital hanya perlu menghabiskan sekitar $840 (lebih dari VND20 juta) per bulan untuk menikmati hidup di Hoi An dengan semua kebutuhan dasar nomaden digital, termasuk akomodasi dan makan sehari-hari. Angka ini jauh lebih rendah dibandingkan dengan kota-kota terkenal di AS atau Eropa Barat.

Menurut situs perjalanan ini, Hoi An memiliki banyak kondisi menguntungkan lainnya bagi para perantau digital seperti: orang-orang yang ramah, kota ini terletak di dekat laut, layanan pariwisata yang beragam, keamanan yang baik...

Nomaden digital adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan orang-orang yang bekerja daring dari berbagai lokasi di seluruh dunia , menurut Kamus Oxford. Tren ini telah meluas sejak periode pasca-COVID-19.

Selain Hoi An, Travel Off Path merekomendasikan London, Paris, Roma, Tokyo dan New York karena kelima lokasi ini memiliki banyak peluang kerja dan keragaman budaya, tetapi biaya hidup di kota-kota ini cukup mahal.

Sumber: https://baoquangnam.vn/hoi-an-duoc-danh-gia-la-dat-lanh-cho-dan-du-muc-ky-thuat-so-3135067.html