Pada hari pertama Final, tim PUBG Mobile Vietnam memulai dengan kurang baik, karena di 6 peta pertama kami tidak berhasil meraih peringkat 1 teratas dan tingkat kill rate-nya pun rendah. Di akhir hari pertama, Tim Flash (FL) berada di peringkat ke-10 dengan 39 poin, Tim X (STX) di peringkat ke-11 dengan 37 poin, dan D'Xavier (DX) di peringkat ke-13 dengan 33 poin. Sementara itu, tim regional lainnya bermain lebih baik, terutama YALL dari wilayah Malaysia, yang berhasil meraih peringkat 1 teratas sebanyak 3 kali dan sempat memuncaki klasemen dengan 87 poin.
Hari kedua kompetisi adalah kembalinya DX dan FL, yang masing-masing menyuguhkan penampilan memukau para penggemar dengan aksi makan ayam dan akselerasi yang kuat dalam perlombaan menuju kejuaraan. Skor pun sedikit terkonsolidasi ketika DX naik ke posisi ke-5 dengan 96 poin, sementara FL berada di posisi ke-6 dengan 83 poin. Namun, rival terbesar kami, BOOM, untuk sementara memimpin dengan selisih 40 poin.
Memasuki hari penentuan kompetisi dengan selisih skor yang relatif besar, beban psikologis tampaknya semakin membebani para pemain. Tim kami gagal meraih kemenangan lagi dan harus menyaksikan BOOM Esports mengangkat trofi juara dengan sedih.
Tim Boom dinobatkan sebagai juara Asia Tenggara
CTV
Di akhir turnamen PMSL SEA Spring 2024, DX berada di peringkat ke-6 dengan 132 poin, FL di peringkat ke-8 dengan 113 poin, dan STX di peringkat ke-15 dengan 72 poin. Bagi kedua tim baru, FL dan STX, peringkat ini cukup baik karena tim ini memiliki banyak pemain muda yang baru pertama kali berpartisipasi di turnamen besar, terutama karena tim FL tampil sangat baik sejak babak Liga. Selama tiga minggu tersebut, FL berpartisipasi di Super Sunday dan meraih peringkat yang sangat tinggi untuk mendapatkan tiket ke babak Final.
Tim FL
CTV
Namun bagi DX, ini bisa dibilang kemunduran di turnamen ini. Bagi tim dengan sejarah panjang prestasi, setelah menjuarai kejuaraan Asia Tenggara, hasil akhir di peringkat ke-6 secara keseluruhan merupakan hasil yang mengecewakan bagi para penggemar. Mereka memiliki keterampilan dan pengalaman, tetapi hasilnya tidak sesuai harapan.
Tim DX
CTV
Tim X
CTV
Melalui turnamen ini, kita melihat para pemain belum dalam performa terbaik, dan langkah-langkah penentu mereka belum terlalu baik. Pertarungan dengan lebih banyak pemain dan posisi yang menguntungkan memang ada, tetapi belum mampu membawa pulang gelar juara. Semoga setelah 3 minggu berkompetisi di negara tetangga, para pemain muda kita telah mengumpulkan lebih banyak pengalaman, dan para pemain veteran akan lebih percaya diri untuk turnamen-turnamen berikutnya. Mari kita nantikan perubahan dan terobosan PUBG Mobile Esports di Vietnam pada tahun 2024 dengan banyak turnamen seru yang menanti.
[iklan_2]
Tautan sumber






Komentar (0)