
Mulai tanggal 20 November 2025, biaya penerbitan Sertifikat Praktik Pialang Properti adalah VND 300.000/Sertifikat.
Surat Edaran ini mengatur mengenai tata cara pemungutan, tata cara pemungutan, dan tata cara pembayaran biaya penerbitan Sertifikat Praktik Perantara Properti.
Surat Edaran ini ditujukan kepada wajib pajak, lembaga pemungut biaya, dan lembaga serta perorangan lain yang terkait dengan pemungutan dan pembayaran biaya penerbitan Sertifikat Praktik Perantara Properti.
Surat Edaran yang menetapkan biaya pemberian Sertifikat Praktik Perantara Properti sebagai berikut:
Sertifikat praktik pialang real estat: 300.000 VND/Sertifikat.
Penerbitan Ulang Sertifikat Pialang Properti: VND 200.000/Sertifikat.
Dalam hal terjadi penerbitan ulang Surat Keterangan Praktik Perantara Properti karena kesalahan instansi negara atau karena perubahan batas wilayah administratif sesuai ketentuan instansi yang berwenang, tidak diwajibkan membayar biaya penerbitan ulang Surat Keterangan Praktik Perantara Properti sesuai ketentuan dalam Surat Edaran ini.
Deklarasi, pengumpulan dan pembayaran biaya
Surat Edaran tersebut secara tegas menyatakan bahwa Wajib Bayar Biaya yang melaksanakan prosedur pemberian atau pemberian kembali Sertifikat Praktik Perantara Properti kepada lembaga pemungut biaya wajib membayar biaya dalam salah satu bentuk berikut:
1- Membayar biaya dalam bentuk non tunai ke rekening pemungut biaya milik lembaga pemungut biaya yang dibuka pada lembaga perkreditan atau ke rekening pemungut biaya anggaran negara milik lembaga pemungut biaya yang dibuka pada Kas Negara.
2- Membayar biaya melalui rekening instansi atau organisasi penerima selain lembaga pemungut biaya (berlaku untuk pelaksanaan prosedur administratif dan penyediaan layanan publik daring sesuai dengan peraturan Pemerintah tentang penerapan mekanisme terpadu satu pintu dalam penanganan prosedur administratif). Dalam waktu 24 jam sejak tanggal penerimaan biaya, instansi atau organisasi penerima wajib mentransfer seluruh biaya yang telah dipungut ke rekening khusus pemungut biaya milik lembaga pemungut biaya yang dibuka di lembaga kredit atau menyetorkan seluruh biaya yang telah dipungut ke anggaran pendapatan dan belanja negara.
3- Bayar biaya secara tunai ke organisasi pemungut biaya.
Sesuai dengan Surat Edaran tersebut, lembaga pemungut retribusi wajib menyetorkan 100% dari jumlah retribusi yang dipungut kepada APBN sesuai dengan bab dan sub-bab dalam Direktori APBN yang berlaku, termasuk bunga (jika ada) atas saldo rekening terkait selama proses pemungutan retribusi. Sumber biaya pemungutan retribusi diatur oleh APBN dalam anggaran lembaga pemungut retribusi sesuai dengan rezim dan norma pengeluaran APBN sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan. Lembaga pemungut retribusi wajib melaporkan, memungut, dan membayar retribusi sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang administrasi perpajakan.
Surat Edaran ini berlaku mulai tanggal 20 November 2025.
Kebijaksanaan
Sumber: https://baochinhphu.vn/muc-le-phi-cap-chung-chi-hanh-nghe-moi-gioi-bat-dong-san-ap-dung-tu-20-11-2025-102251119161106158.htm






Komentar (0)