>>> Pembaca diundang untuk menonton video: AS menyerang dua kapal yang diduga membawa narkoba di Samudra Pasifik bagian timur
Menurut NBC News , dalam sebuah pernyataan pada tanggal 10 November, Menteri Pertahanan AS Pete Hegseth mengatakan pasukan AS menyerang dua kapal lagi yang diyakini membawa narkoba di Samudra Pasifik timur pada tanggal 9 November, menewaskan enam orang.
"Ini adalah serangan terbaru dari serangkaian serangan serupa terhadap apa yang dianggap pemerintah AS sebagai 'organisasi teroris yang ditunjuk'. Kedua serangan tersebut dilakukan di perairan internasional dan melibatkan tiga orang di setiap kapal," ujar Menteri Hegseth.

"Menurut sumber intelijen kami, kapal-kapal ini terlibat dalam perdagangan narkoba ilegal, membawa narkotika, dan berlayar di sepanjang rute perdagangan narkoba yang diketahui di Pasifik Timur," tulis kepala Pentagon di jaringan X.
Rekaman video serangan itu juga diunggah oleh Menteri Hegseth.
Menteri Hegseth mengatakan keenam orang yang tewas adalah "teroris narkotika". Namun, dalam serangan-serangan sebelumnya, identitas mereka tidak diungkapkan dan tidak ada bukti yang diajukan untuk membuktikan hubungan mereka dengan perdagangan narkoba terorganisir.
Serangan Washington ini mendapat tentangan dari banyak negara di Amerika Selatan, termasuk Kolombia dan Venezuela.
Bulan lalu, Presiden AS Donald Trump mengatakan ia mungkin akan mencari dukungan kongres untuk tindakan militer yang sedang berlangsung terhadap tersangka pengedar narkoba.
Sumber: https://khoahocdoisong.vn/my-tan-cong-them-2-tau-nghi-cho-ma-tuy-6-nguoi-thiet-mang-post2149067936.html






Komentar (0)