Pada pagi hari tanggal 4 Oktober, Vietnam menang 2-1 atas Indonesia di final sepak takraw putri, dengan demikian meraih medali emas.
Vietnam memenangkan medali emas di cabang sepak takraw putri.
Pada laga final, tim sepak takraw Vietnam turun lapangan dengan susunan pemain sebagai berikut: Tran Thi Ngoc Yen, Nguyen Thi Ngoc Huyen, Nguyen Thi My dan Nguyen Thi Yen.
Pada permainan pertama, Vietnam tampil kurang meyakinkan secara mental dan banyak melakukan kesalahan mendasar sehingga kalah dari lawannya dengan skor 18-21.
Namun selama jeda, pelatih Tran Thi Vui melakukan pekerjaan yang baik dalam memotivasi murid-muridnya secara ideologis.
Oleh karena itu, memasuki game kedua, Ngoc Yen dan kawan-kawan bermain lebih baik dengan terus menerus mengungguli lawan dan menang 21-18.
Kemenangan di game kedua membantu semangat tim sepak takraw Vietnam menjadi jauh lebih nyaman.
Memasuki permainan ketiga, anak didik pelatih Tran Thi Vui tampak cukup bersemangat karena mampu memanfaatkan peluang dengan maksimal untuk unggul atas lawannya.
Sementara itu, Indonesia tampak kebingungan dan melakukan banyak kesalahan mendasar.
Pada akhirnya, tim sepak takraw putri Vietnam menang 21-14 di game ketiga untuk melengkapi kebangkitan.
Khususnya, Vietnam juga berhasil meraih medali emas ganda di cabang sepak takraw putri setelah menjuarai kejuaraan dunia dan ASIAD.
Ini juga merupakan medali emas kedua bagi Delegasi Olahraga Vietnam di ASIAD ke-19.
Sebelumnya, Vietnam meraih medali emas dari cabang menembak berkat penembak Pham Quang Huy.
Tak lama sebelumnya, tim sepak takraw putra Indonesia kalah di final melawan Myanmar dan meraih medali perak.
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)