Liverpool "menaklukkan" Selhurst Park
Putaran keenam Liga Primer 2025-2026 menjadi saksi konfrontasi dramatis antara Crystal Palace dan Liverpool, dua tim yang masih mempertahankan rekor tak terkalahkan. Liverpool, dengan performa gemilang mereka, memimpin klasemen setelah 5 kemenangan beruntun. Sementara itu, Crystal Palace, di bawah asuhan pelatih Oliver Glasner, menciptakan kejutan besar dengan menempati peringkat ke-5 dengan 9 poin hasil dari 2 kemenangan dan 3 hasil seri.
Selhurst Park, tempat Palace belum pernah kalah musim ini, akan menjadi ujian sesungguhnya bagi Liverpool, yang ingin memperpanjang kemenangan beruntun mereka untuk mengokohkan posisi puncak.
Liverpool: Mesin kemenangan Arne Slot
Liverpool memasuki pertandingan dengan penuh percaya diri. Di bawah asuhan pelatih Arne Slot, mereka tidak hanya mempertahankan performa yang stabil tetapi juga menunjukkan keragaman gaya bermain. Dengan 11 gol dalam 5 pertandingan, lini serang Liverpool yang dipimpin oleh Mohamed Salah menjadi mimpi buruk bagi lini pertahanan mana pun. Salah, yang telah mencetak 51 gol di Liga Primer sejak awal musim lalu, tetap menjadi penyerang utama tim.

Mohamed Salah (tengah) masih menjadi "pembunuh" di lini serang Liverpool
FOTO: REUTERS
Namun, Liverpool akan bermain tanpa Hugo Ekitike karena skorsing, dan Alexander Isak kemungkinan akan diberi kesempatan untuk bermain sebagai starter. Inilah saatnya bagi Isak untuk membuktikan kemampuannya setelah mencetak gol pertamanya untuk tim di pertandingan Piala Liga.
Crystal Palace: Ketika ketahanan adalah senjata terkuat
Crystal Palace memang tidak memiliki skuad sehebat Liverpool, tetapi mereka ahli dalam memaksimalkan sumber daya mereka. Manajer Oliver Glasner telah membangun tim yang disiplin, solid, dan efisien. Dengan hanya kebobolan dua gol dalam lima pertandingan, Palace memiliki pertahanan terbaik di liga.
Jean-Philippe Mateta, dengan 29 gol dalam 55 pertandingan di bawah Glasner, adalah ujung tombak yang tangguh bagi tim tuan rumah, sementara kembalinya Ismaïla Sarr dan Yeremy Pino (jika fit) akan membawa lebih banyak inovasi dalam serangan.
Titik panas yang menentukan pertandingan
Pertarungan lini tengah: Ryan Gravenberch dan Dominik Szoboszlai dari Liverpool harus menghadapi Adam Wharton dan Will Hughes, yang telah membantu Palace mengendalikan lini tengah dengan baik dalam beberapa pertandingan terakhir.
Pertahanan Palace vs Salah: Mohamed Salah, dengan performa gemilangnya, akan menjadi masalah yang sulit bagi trio bek tengah Marc Guehi, Maxence Lacroix dan Chris Richards.
Kecepatan serangan balik Palace: Dengan gaya permainan langsung dan kecepatan tinggi (2,02 m/s, tertinggi kedua di liga), Palace dapat mengejutkan jika mereka memanfaatkan situasi transisi dengan baik.
Prediksi pertandingan dan skor
Liverpool mendapat peringkat lebih tinggi berkat kualitas skuad dan performa yang stabil. Namun, Selhurst Park bukanlah tempat yang mudah untuk menang, terutama karena Palace sedang dalam 11 pertandingan tak terkalahkan di Liga Premier.
Prediksi skor: Crystal Palace 1-2 Liverpool
Perkiraan susunan pemain:
Istana Kristal (3-4-3): Henderson; Richards, Lacroix, Guehi; Muñoz, Wharton, Hughes, Mitchell; Pino, Kamada, Mateta.
Liverpool (4-2-3-1): Alisson; Bradley, Van Dijk, Konate, Robertson; Gravenberch, Mac Allister; Salah, Szoboszlai, Gakpo; Isak.
Pertandingan: Crystal Palace vs Liverpool
Waktu: 27 September 2025, pukul 21.00 (waktu Vietnam)
Lokasi: Selhurst Park
Pertandingan Crystal Palace vs Liverpool bukan hanya pertarungan tim tak terkalahkan, tetapi juga ujian karakter bagi kedua tim. Akankah Liverpool terus mempertahankan posisi mereka, atau akankah Palace membuat kejutan di Selhurst Park? Jawabannya akan terungkap Sabtu malam ini.
Sumber: https://thanhnien.vn/nhan-dinh-crystal-palace-vs-liverpool-cuoc-chien-cua-nhung-ke-bat-bai-185250926173212174.htm






Komentar (0)