Vietnam.vn - Nền tảng quảng bá Việt Nam

Độc lập - Tự do - Hạnh phúc

Dua bengkel mumifikasi berusia 2.400 tahun ditemukan

VnExpressVnExpress29/05/2023

[iklan_1]

Mesir Bengkel pembalseman memiliki ruangan yang dilengkapi dengan tempat tidur batu tempat jenazah berbaring dan menjalani proses pembalseman.

Guci tanah liat dan bejana ritual diletakkan di sekitar alas batu yang digunakan untuk pembalseman di pekuburan Saqqara, selatan Kairo. Foto: AFP

Guci tanah liat dan bejana ritual diletakkan di sekitar alas batu yang digunakan untuk pembalseman di pekuburan Saqqara, selatan Kairo. Foto: AFP

Para arkeolog Mesir telah menemukan dua bengkel mumifikasi manusia dan hewan serta dua makam di pekuburan Saqqara, selatan Kairo, AFP melaporkan pada 27 Mei. Pekuburan luas ini terletak di Memphis, ibu kota Mesir kuno, dan merupakan Situs Warisan Dunia UNESCO. Pekuburan ini merupakan rumah bagi piramida, makam hewan, dan biara-biara kuno.

Dua bengkel mumifikasi, yang memproses tubuh manusia dan hewan, telah ada sejak Dinasti ke-30 Mesir kuno (sekitar 2.400 tahun yang lalu), menurut Mostafa Waziri, kepala Dewan Tertinggi Purbakala Mesir.

Tim menemukan beberapa ruangan dengan ranjang batu tempat jenazah dibaringkan untuk proses pembalsaman, ungkap Kementerian Pariwisata dan Purbakala Mesir. Ujung-ujung setiap ranjang dihubungkan ke talang untuk memudahkan proses pembalsaman. Di dekatnya juga terdapat guci-guci tanah liat untuk menyimpan usus dan organ dalam, wadah ritual, dan peralatan lainnya. Penelitian awal menunjukkan bahwa bengkel yang tersisa digunakan untuk membalsem hewan suci.

Selain dua bengkel pembalseman, tim juga menemukan makam dua pendeta dari abad ke-24 dan ke-14 SM. Makam pertama milik Ne Hesut Ba, seorang kepala juru tulis dan pendeta Horus dan Maat pada masa Dinasti ke-24 Mesir kuno. Dinding makam dihiasi dengan penggambaran kehidupan sehari-hari, pertanian , dan perburuan, menurut Mohamed Youssef, direktur situs arkeologi Saqqara.

Makam kedua, milik pendeta Men Kheber, dipahat dari batu. Makam tersebut berisi ukiran mendiang di dinding dan patung plester sepanjang satu meter, kata Youssef.

Mesir telah mengumumkan sejumlah penemuan arkeologi penting dalam beberapa tahun terakhir, yang merupakan bagian penting dari upaya negara itu untuk menghidupkan kembali pariwisata di tengah krisis ekonomi.

Thu Thao (Menurut AFP )


[iklan_2]
Tautan sumber

Komentar (0)

No data
No data

Dalam topik yang sama

Dalam kategori yang sama

Lapangan Ba ​​Dinh menyala sebelum dimulainya acara A80
Sebelum parade, parade A80: 'Pawai' membentang dari masa lalu hingga masa kini
Suasana Seru Jelang 'G Hour': Puluhan Ribu Orang Antusias Saksikan Parade 2 September
Jet tempur Su-30-MK2 jatuhkan peluru pengacau, helikopter mengibarkan bendera di langit ibu kota

Dari penulis yang sama

Warisan

Angka

Bisnis

No videos available

Berita

Sistem Politik

Lokal

Produk