Pada upacara tersebut, Komite Front Tanah Air Distrik An Dong meluncurkan gerakan persaingan yang inklusif di seluruh sistem politik dan di antara semua lapisan masyarakat, dengan tujuan untuk meningkatkan kekuatan persatuan nasional dan menghubungkan gerakan persaingan tersebut dengan proyek dan tugas praktis.

Pada kesempatan ini, Front Tanah Air wilayah tersebut meluncurkan Tim Penasihat Hukum Komunitas; dan menandatangani program kerja sama dengan Komando Kepolisian Wilayah tentang "Mendorong pergerakan seluruh warga negara dalam melindungi keamanan nasional dalam situasi baru" di wilayah tersebut untuk periode 2025-2033.
Kecamatan tersebut juga menandatangani program kerja sama dengan Komando Militer Kecamatan mengenai pekerjaan pertahanan dan keamanan nasional, menjaga keamanan politik dan berkontribusi dalam membangun fondasi lokal yang kuat dan komprehensif; menyeleksi dan merekrut warga untuk dinas militer; dan mengurus kebijakan dukungan militer di wilayah tersebut pada tahun 2025.

Panitia penyelenggara juga memberikan 30 beasiswa (Beasiswa Nguyen Huu Tho, Nguyen Thi Minh Khai, dan Tran Boi Co) beserta 10 sepeda kepada siswa dari keluarga kurang mampu untuk tahun ajaran 2025-2026. Selain itu, 80 hadiah kesejahteraan sosial diberikan kepada veteran perang dan keluarga kurang mampu dalam rangka Hari Nasional.

Pada upacara tersebut, banyak unit dan lingkungan yang mendaftar untuk melaksanakan proyek percontohan di bidang sanitasi lingkungan dan kesejahteraan sosial, berkontribusi dalam membangun lingkungan An Dong yang beradab dan penuh welas asih.

Segera setelah upacara, perayaan berlanjut dengan berbagai kegiatan meriah: parade sepeda yang dihiasi bunga, stan "Loving Ao Dai" (pakaian tradisional Vietnam), stan yang memamerkan produk-produk usaha kecil milik perempuan, area potong rambut gratis, acara penggalangan dana untuk program "Pink Smile", konsultasi hukum, dan panduan tentang penghematan air untuk penggunaan sehari-hari.

Sumber: https://www.sggp.org.vn/phuong-an-dong-tphcm-phat-dong-thi-dua-chao-mung-quoc-khanh-2-9-post809758.html






Komentar (0)