(CLO) Pengunjung Nashville, Tennessee (AS) mungkin akan segera disambut di bandara yang dinamai Presiden baru Donald Trump.
Pada tanggal 17 Januari, Anggota Kongres dari Partai Republik Todd Warner dari Tennessee memperkenalkan RUU 217, yang mengusulkan penggantian nama Bandara Internasional Nashville menjadi Bandara Internasional Trump untuk menghormati Presiden terpilih.
RUU tersebut mengharuskan otoritas bandara metropolitan untuk mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mengubah nama, termasuk memasang papan tanda baru, memperbarui merek dagang terdaftar di Kantor Paten dan Merek Dagang Amerika Serikat (USPTO), mengubah kontrak dan dokumen hukum, serta memberi tahu lembaga lokal, negara bagian, dan federal.
Bandara terbesar di Amerika Serikat kemungkinan akan berganti nama menjadi Trump. Foto: Bandara Nashville
Selama masa transisi, bandara tersebut dapat menggunakan nama saat ini beserta frasa "berbisnis sebagai Bandara Internasional Trump" atau "berbisnis sebagai Bandara Internasional Trump".
Jika disahkan, RUU tersebut akan berlaku pada tanggal 1 Januari 2026.
Ini bukan pertama kalinya gagasan penamaan bandara dengan nama mantan Presiden Trump diajukan. Sebelumnya, pada April 2024, sekelompok anggota Kongres dari Partai Republik mengusulkan penggantian nama Bandara Internasional Washington Dulles di Virginia dengan nama Trump.
Anggota DPR Guy Reschenthaler, wakil ketua DPR dari Partai Republik, memperkenalkan RUU tersebut bersama enam orang pendukungnya.
"Seumur hidup saya, negara kita belum pernah sehebat ini di bawah kepemimpinan Presiden Donald J. Trump," ujar Reschenthaler sebelumnya. "Selagi jutaan pelancong domestik dan internasional terbang melintasi bandara, tak ada simbol kebebasan, kemakmuran, dan kekuatan yang lebih baik daripada mendengar 'Selamat Datang di Bandara Internasional Trump' saat mereka mendarat di tanah Amerika."
Jika disetujui, Bandara Internasional Trump akan menjadi bandara kedua di wilayah Washington, D.C. yang menyandang nama presiden Republik, setelah Bandara Nasional Ronald Reagan Washington di Arlington, Virginia.
Anggota Kongres Barry Moore dan Paul Gosar juga menyatakan dukungannya, menekankan bahwa menghormati presiden hebat adalah hal yang pantas dan layak.
Hoai Phuong (menurut Fox, WZTV)
[iklan_2]
Sumber: https://www.congluan.vn/san-bay-lon-nhat-nuoc-my-co-the-duoc-doi-ten-theo-ong-donald-trump-post331220.html






Komentar (0)