Pada tanggal 2 Oktober, informasi dan gambar muncul di jejaring sosial tentang tanah longsor di jalan di kampus Taman Nasional Ba Vi (distrik Ba Vi, Hanoi ).
Berdasarkan gambar yang diunggah, jalan menuju Kuil Thuong yang terletak di Taman Nasional Ba Vi, terdapat bagian jalan berbatu yang menghalangi jalan. Pihak berwenang telah memasang rambu-rambu dan memblokir area longsor untuk memperingatkan masyarakat.
Tanah longsor di jalan raya di Taman Nasional Ba Vi.
Terkait hal tersebut, Kepala Taman Nasional Ba Vi menyampaikan bahwa akibat dampak Badai No. 3 (Badai Yagi ), pada tanggal 6 sampai dengan 10 September 2024 terjadi angin kencang dan hujan deras yang terus menerus di Taman Nasional Ba Vi.
Khususnya, pada malam 7 September 2024, jalur lalu lintas internal Taman dari lantai 400m hingga lantai 1.100m terkikis dan rusak parah. Beberapa tiang saluran listrik tegangan menengah yang memasok listrik ke Taman putus, atap pusat informasi di lantai 400m tertiup angin, dan banyak pohon hutan tumbang...
Segera setelah badai, unit tersebut memeriksa, meninjau, dan mengeluarkan laporan kepada Kementerian Pertanian dan Pembangunan Pedesaan , Departemen Kehutanan (Kementerian Pertanian dan Pembangunan Pedesaan), dan Komite Pengarah Pencegahan dan Pengendalian Bencana Distrik Ba Vi.
Selain itu, sebuah dokumen dikeluarkan untuk meminta Transport Engineering Design Corporation (TEDI) memeriksa tanah longsor guna memberi saran kepada Taman Nasional Ba Vi tentang solusinya.
Sepanjang rute dari ketinggian 400m hingga ketinggian 1.100m, terjadi 3 kali longsor lereng negatif dan beberapa kali longsor lereng positif, khususnya pada Km0+460 hingga Km0+560 seperti yang terlihat pada gambar yang muncul di situs jejaring sosial.
"Jalan tersebut masih dalam perbaikan dan pembersihan, dan dilarang keras untuk dilalui. Mengenai lalu lintas di jalan tersebut, hanya mereka yang memiliki urusan resmi yang diizinkan melewatinya," kata Kepala Taman Nasional Ba Vi.
Kepala Taman Nasional Ba Vi menambahkan, pasca badai berlalu, pihak Taman Nasional Ba Vi segera menanggulangi dampaknya, menebang pohon tumbang yang ada di badan jalan, membersihkan lokasi longsor, memasang rambu-rambu dan pembatas jalan, menempatkan petugas jaga hutan untuk menjaga keselamatan lalu lintas, serta membuka pintu gerbang di beberapa bagian agar pengunjung dapat bekerja, berkunjung, dan menjalankan tugas di taman.
Terkait keselamatan lalu lintas, saat ini orang dan kendaraan (sepeda motor, mobil dengan kapasitas kurang dari 16 penumpang) diperbolehkan melintas dari area parkir 400 m, 600 m, 700 m, dan 1.000 m (area parkir 2). Namun, mereka wajib memperhatikan dan mematuhi informasi pada rambu-rambu lalu lintas demi keselamatan lalu lintas.
Jalan dari level 1.000m ke level 1.100m (Candi Atas) ditutup untuk kendaraan, dan pejalan kaki dibatasi ketat, kecuali dalam keadaan yang benar-benar mendesak.
[iklan_2]
Sumber: https://www.baogiaothong.vn/sat-lo-duong-len-den-thuong-o-vuon-quoc-gia-ba-vi-192241002225528473.htm






Komentar (0)