Ponsel lipat: Dari ide yang berani hingga era terobosan.
Dari desain awalnya yang besar dan terbatas, ponsel lipat telah mengalami evolusi luar biasa hingga menjadi tren teknologi yang membentuk masa depan.
Báo Khoa học và Đời sống•17/09/2025
Ponsel lipat pertama, seperti Galaxy Fold dan Huawei Mate X, menarik perhatian tetapi memiliki banyak keterbatasan dalam hal daya tahan, pelipatan layar, dan harga yang tinggi. Hanya dalam beberapa tahun, teknologi engsel dan material baru telah memungkinkan Galaxy Z Fold7 dan OPPO Find N5 mencapai ketebalan di bawah 9mm, memberikan genggaman yang nyaman mirip dengan ponsel tradisional.
Lipatan layar, yang dulunya merupakan kelemahan terbesar, kini hampir hilang berkat kaca UTG ultra tipis dan desain yang dioptimalkan. (Gambar: Genk) Para produsen juga berfokus pada perangkat lunak, mengoptimalkan antarmuka yang dapat dilipat untuk memanfaatkan layar besar, mendukung multitasking yang lancar, dan fitur-fitur cerdas.
Kamera pada ponsel lipat juga mengalami terobosan, dengan Galaxy Z Fold7 dan OPPO Find N5 sama-sama menawarkan sistem sensor unggulan, perekaman video 8K, dan pengeditan foto berbasis AI. (Gambar: Genk) AI telah menjadi elemen yang disruptif, dengan kemampuannya untuk menyediakan terjemahan waktu nyata, mengoptimalkan masa pakai baterai, dan mendukung pembuatan konten, mengubah ponsel pintar lipat menjadi alat yang komprehensif untuk pekerjaan dan hiburan. (Gambar: We Buy) Persaingan antara Samsung dan OPPO membuat segmen ini semakin dinamis, karena kedua model tersebut telah dinominasikan untuk Better Choice Awards 2025.
Berawal dari ide yang berani, ponsel lipat kini telah memantapkan posisinya, membentuk masa depan industri seluler, dan menjadi tren teknologi yang inovatif. Pembaca diundang untuk menonton video: 10 Perangkat Teknologi 'Mengerikan' Teratas di Masa Depan.
Komentar (0)