Orang yang mudah menangis seringkali disebabkan oleh sifat kepribadian, perubahan hormon, stres, atau faktor genetik.
Banyak penelitian menunjukkan bahwa menangis dapat bermanfaat karena membantu mengurangi rasa sakit fisik dan emosional; menangis melepaskan endorfin dan oksitosin, sehingga mengurangi stres. Berikut adalah beberapa alasan mengapa sebagian orang lebih sering menangis daripada yang lain.
Karena faktor genetika
Menurut penelitian Dr. Frances H. Gabbay yang diterbitkan di Sage Journal , kecenderungan emosional mungkin bersifat turun-temurun. Individu yang lebih ekspresif secara emosional mungkin memiliki karakteristik kimia otak yang berbeda, seperti peningkatan aliran darah ke area yang memproses emosi dan empati.
Karakter
Sebuah studi tahun 2016 oleh Universitas Tilburg (Belanda) menunjukkan bahwa orang yang sangat empatik dan sensitif cenderung lebih sering menangis. Para ilmuwan menjelaskan bahwa orang yang cemas memiliki perbedaan dalam sensitivitas amigdala mereka. Oleh karena itu, mereka mungkin lebih sensitif terhadap lingkungan sekitar, emosi orang lain, atau terpengaruh oleh sikap dan komentar orang lain.
Emosi dapat membuat orang menangis ketika mereka sedih, marah, atau bahagia. Foto: Freepik
Hormon
Hormon membantu mengendalikan fungsi tubuh seperti rasa lapar, reproduksi, emosi, dan suasana hati. Fluktuasi hormon dapat menyebabkan perubahan suasana hati, termasuk menangis. Ini adalah ciri utama sindrom pramenstruasi atau menopause.
Menekankan
Ketika tubuh dihadapkan dengan perasaan seperti kesedihan, kecemasan, atau berita buruk, otak memicu pelepasan air mata. Stres juga meningkatkan kadar kortisol—hormon yang meningkatkan sensitivitas dan daya tanggap terhadap situasi sulit atau menegangkan.
Pernah mengalami trauma psikologis.
Wanita yang mengalami masa kecil traumatis atau peristiwa menyakitkan lebih sering menangis daripada biasanya. Hal ini karena sistem saraf simpatik mereka, setelah mengalami trauma atau kecemasan, mengembangkan respons psikologis yang membuat mereka lebih mudah menangis.
Huyen My (Menurut Cleveland Clinic, Livestrong )
| Pembaca dapat mengajukan pertanyaan tentang gangguan neurologis di sini agar dijawab oleh dokter. |
Tautan sumber






Komentar (0)