Memperkuat kerja sama antara Universitas Nasional Vietnam, Hanoi dan universitas-universitas terkemuka di Federasi Rusia

NDO - Selama kunjungan kerja antara Universitas Nasional Hanoi dan universitas-universitas terkemuka di Federasi Rusia, para pemimpin kedua belah pihak diperkirakan akan membahas usulan untuk membentuk aliansi strategis antara universitas-universitas terkemuka di Vietnam dan Federasi Rusia; dan untuk mendirikan dan mengoperasikan Pusat Kecerdasan Buatan yang dikembangkan bersama oleh para ahli dari Vietnam dan Rusia.

Usulan Pembentukan Aliansi Strategis Antar Universitas

Mendampingi kunjungan resmi Sekretaris Jenderal To Lam ke Federasi Rusia, Direktur Universitas Nasional Hanoi Le Quan dan delegasi memiliki program untuk mengunjungi dan bekerja sama dengan lembaga-lembaga pendidikan terkemuka di Federasi Rusia untuk memperkuat kerja sama dalam pelatihan dan penelitian.

Dengan sejarah panjang kerja sama pendidikan dan penelitian antara Vietnam dan Federasi Rusia, Universitas Nasional Vietnam, Hanoi tidak hanya mewarisi tetapi juga secara proaktif mengembangkan model kerja sama yang berkelanjutan, modern, dan multidimensi. Atas dasar persahabatan yang baik antara kedua negara, Universitas Nasional Vietnam, Hanoi telah menjalin hubungan kerja sama dengan banyak universitas dan lembaga penelitian terkemuka di Rusia seperti: Universitas Negeri Lomonosov Moskow, Universitas Negeri Saint Petersburg, Universitas Persahabatan Moskow, Universitas Hidrometeorologi Federal Rusia, Universitas Teknik Tenaga Moskow, Universitas Federal Timur Jauh... di bidang pelatihan sumber daya manusia berkualitas tinggi, kerja sama dalam penelitian ilmiah dan teknologi, serta pertukaran staf, dosen, dan mahasiswa.

Menurut informasi dari Universitas Nasional Vietnam, Hanoi, selama perjalanan kerjanya ke Federasi Rusia, Direktur Le Quan dan delegasi Universitas Nasional Vietnam, Hanoi bertemu, bekerja dan membahas potensi kerja sama dengan lembaga pendidikan terkemuka di Rusia: Universitas Negeri Hubungan Internasional Moskow (MGIMO), Akademi Administrasi Publik dan Ekonomi Nasional Rusia di bawah Presiden Federasi Rusia (RANEPA), Universitas Riset Nasional - Sekolah Tinggi Ekonomi (HSE) dan Universitas Negeri Geodesi dan Kartografi Moskow (MIIGAiK).

Para pemimpin Universitas Nasional Hanoi bertemu dan bekerja sama dengan Universitas Teknik Tenaga Moskow untuk membahas kerja sama di bidang energi, listrik, tenaga nuklir; mengembangkan pusat pelatihan bahasa Rusia yang mengkhususkan diri dalam teknik, energi, nuklir; mengembangkan program pelatihan jangka pendek dan jangka panjang dengan gelar/sertifikat.

Dalam sesi kerja yang dijadwalkan dengan Universitas Negeri Hubungan Internasional Moskow (MGIMO) pada 12 Mei, kedua belah pihak akan membahas langkah-langkah untuk meningkatkan kegiatan kerja sama dalam kerangka perjanjian kerja sama yang telah ditandatangani. Para pemimpin kedua universitas akan menghadiri upacara pembukaan pekan pendidikan daring MGIMO – Universitas Nasional Vietnam, Hanoi.

Pada hari yang sama, delegasi Universitas Nasional Hanoi juga akan bekerja sama dengan HSE untuk membahas area prioritas dan rencana implementasi lembaga penelitian ilmiah bersama antara kedua belah pihak. Pada saat yang sama, Universitas Nasional Hanoi dan HSE juga akan membahas kemungkinan penyelenggaraan bersama program pelatihan jangka pendek, kursus musim panas, dan proyek penelitian bersama; serta pelaksanaan program pertukaran dosen, mahasiswa, dan staf.

Usulan untuk membentuk aliansi strategis antara universitas-universitas terkemuka di Vietnam dan Federasi Rusia: termasuk Universitas Nasional Hanoi, Universitas Nasional Kota Ho Chi Minh, Universitas Negeri Lomonosov Moskow, dan Universitas Negeri Saint Petersburg.

Selama kunjungan ke Universitas Negeri Lomonosov Moskow (MSU) yang dijadwalkan pada 13 Mei, para pemimpin Universitas Nasional Vietnam, Hanoi berharap untuk lebih meningkatkan kerja sama bilateral antara kedua universitas di bidang pendidikan, sains dan teknologi, penelitian medis, dll.

Pada saat yang sama, kedua belah pihak juga akan membahas usulan untuk membentuk aliansi strategis antara universitas-universitas terkemuka di Vietnam dan Federasi Rusia, termasuk Universitas Nasional Hanoi, Universitas Nasional Kota Ho Chi Minh, Universitas Negeri Lomonosov Moskow, dan Universitas Negeri Saint Petersburg.

Aliansi ini dibentuk untuk meningkatkan koordinasi dalam pelatihan, penelitian, dan dukungan timbal balik antara universitas-universitas utama kedua negara, sekaligus memperluas potensi kerja sama multilateral yang berkelanjutan di bidang pendidikan tinggi dan inovasi.

Fokus pada kerjasama di bidang strategis dan teknologi tinggi

Ke depannya, Universitas Nasional Hanoi menyatakan akan terus memperluas dan mendiversifikasi bentuk kerja sama dengan Federasi Rusia, dengan fokus pada bidang-bidang strategis dan teknologi tinggi. Menyelesaikan dan melaksanakan program penelitian bersama dengan universitas-universitas terkemuka Rusia merupakan prioritas penting. Bidang-bidang seperti kecerdasan buatan, energi terbarukan, teknik penerbangan, bioteknologi, dan pengelolaan sumber daya lingkungan perlu dipromosikan untuk menciptakan produk-produk ilmiah terapan yang memberikan nilai ekonomi dan sosial yang tinggi.

Lebih banyak program pertukaran budaya, pertukaran akademis, program pelatihan jangka pendek di Rusia akan dilaksanakan, dan kesempatan beasiswa bagi pelajar Vietnam akan diperluas melalui kompetisi Olimpiade bahasa Rusia.

VNU juga akan terus mengoordinasikan kegiatan pertukaran budaya dan akademik untuk meningkatkan pemahaman dan hubungan antara kedua belah pihak. Bersamaan dengan itu, VNU akan memperkuat koordinasi dengan Kedutaan Besar Rusia di Vietnam dan mitra-mitra di Federasi Rusia untuk melaksanakan lebih banyak program pelatihan jangka pendek di Rusia, sekaligus memperluas kesempatan beasiswa bagi mahasiswa Vietnam melalui kompetisi Olimpiade bahasa Rusia. "Hal ini tidak hanya akan meningkatkan kualitas sumber daya manusia tetapi juga menarik lebih banyak mahasiswa Vietnam untuk belajar di universitas-universitas Rusia," ujar seorang perwakilan VNU.

Pendirian dan pengoperasian Pusat Kecerdasan Buatan yang dikembangkan bersama oleh para ahli dari Vietnam dan Rusia akan diprioritaskan. Pusat ini dapat menjadi sorotan dalam kerja sama teknologi kedua negara, berkontribusi dalam memecahkan tantangan praktis seperti pemantauan bencana alam, penerapan AI dalam pertanian cerdas, dan pembangunan berkelanjutan. Dengan demikian, Universitas Nasional Hanoi tidak hanya menegaskan peran perintisnya dalam kerja sama pendidikan dan ilmiah dengan Rusia, tetapi juga memberikan kontribusi praktis untuk meningkatkan posisi Vietnam di peta sains dan teknologi global.

Sumber: https://nhandan.vn/tang-cuong-hop-tac-giua-dai-hoc-quoc-gia-ha-noi-va-cac-co-so-dai-hoc-hang-dau-cua-lien-bang-nga-post878778.html