
Rumah Sakit Tuberkulosis dan Paru Ca Mau memiliki 100 tempat tidur. Pada awal tahun 2025, anggaran tahunan per tempat tidur adalah 2,4 miliar VND. Jumlah ini cukup untuk membayar gaji dari Januari hingga Maret 2025. Pada bulan-bulan berikutnya, rumah sakit akan menggunakan biaya rumah sakit dan uang muka asuransi kesehatan untuk membayar gaji. Karena pendapatan pemeriksaan dan pengobatan yang rendah, pembayaran gaji tidak dapat dijamin. Selain itu, hingga akhir Agustus 2025, rumah sakit masih memiliki utang lebih dari 2,2 miliar VND untuk pembelian obat-obatan.
Menurut Dinas Kesehatan Ca Mau, tidak hanya Rumah Sakit Tuberkulosis dan Paru Ca Mau, tetapi juga fasilitas kesehatan umum lainnya di provinsi tersebut kekurangan dana untuk membayar gaji pegawai hingga akhir tahun 2025. Hal ini disebabkan oleh masalah biaya pemeriksaan dan pengobatan asuransi kesehatan yang melebihi standar pembayaran pada tahun 2020 dan 2023, yang belum terselesaikan. Penyelesaian biaya pemeriksaan dan pengobatan asuransi kesehatan oleh Badan Jaminan Sosial (BPJS) secara triwulanan dan tahunan masih sangat lambat dan tidak tepat waktu (baru 80% yang dilunasi).
Selain itu, pendapatan dari pemeriksaan dan perawatan medis di beberapa fasilitas pemeriksaan dan perawatan medis masih sangat rendah, sehingga anggaran yang dialokasikan untuk rumah sakit dan pusat kesehatan (dengan kegiatan pemeriksaan dan perawatan medis dan klinik umum) didasarkan pada jumlah tempat tidur. Sementara itu, pendapatannya tidak terjamin, sehingga sulit.
Sumber: https://www.sggp.org.vn/thu-khong-du-chi-nhieu-co-so-y-te-o-ca-mau-no-luong-no-tien-nha-cung-cap-thuoc-post814875.html






Komentar (0)