Pembicaraan itu terjadi saat Australia berupaya mengakhiri larangan dan tarif tidak resmi yang diberlakukan China terhadap beberapa produk Australia pada tahun 2020, ketika hubungan diplomatik antara kedua negara berada pada titik terendah.
Perdana Menteri Australia Anthony Albanese. Foto: Reuters
Ketika ditanya mengenai waktu kunjungannya, Tn. Albanese berkata: "Kami akan menetapkan tanggal pada waktu yang tepat," seraya menambahkan bahwa perjalanan luar negeri berikutnya akan dilakukan pada bulan Juli untuk menghadiri pertemuan puncak NATO di ibu kota Lithuania, Vilnius.
Ia menambahkan bahwa Australia akan terus mengadvokasi penghapusan semua hambatan perdagangan antara "dua negara besar".
“Australia berkepentingan untuk mengekspor ke Tiongkok, tetapi Tiongkok juga berkepentingan untuk menerima ekspor tersebut,” ujarnya.
Pada bulan Mei, Tiongkok menyatakan akan melanjutkan impor kayu Australia menyusul kunjungan Menteri Perdagangan Australia Don Farrell ke Beijing. Kunjungan Menteri Luar Negeri Australia Penny Wong Desember lalu juga membantu melanjutkan ekspor batu bara.
Trung Kien (menurut Reuters)
[iklan_2]
Sumber






Komentar (0)