Pelopor dalam Transformasi AI

CMC Technology Group: Pelopor dalam transformasi kecerdasan buatan

CMC Corporation memimpin transformasi kecerdasan buatan (AI) di Vietnam, dengan ambisi menjadi perusahaan digital global. Dalam wawancara eksklusif dengan Surat Kabar Dau Tu, Bapak Nguyen Trung Chinh, Ketua Dewan Direksi CMC, memaparkan prioritas strategis dan visi perusahaan untuk masa depan.

Bapak Nguyen Trung Chinh, Ketua Dewan Direksi CMC

CMC baru saja masuk dalam daftar 50 perusahaan terbaik yang terdaftar oleh Forbes Vietnam. Apa saja faktor utama yang berkontribusi terhadap kesuksesan ini setelah 14 tahun terdaftar, Pak?

CMC adalah salah satu dari dua perusahaan teknologi informasi di Vietnam yang masuk dalam daftar 50 perusahaan terbaik yang terdaftar di Vietnam pada tahun 2024, versi Forbes Vietnam. Ini adalah pertama kalinya CMC menerima penghargaan bergengsi ini, menandai tonggak penting yang menunjukkan kepercayaan dan apresiasi dari para investor.

Selain hasil bisnis yang mengesankan, alasan penting mengapa Forbes Vietnam memberi penghargaan kepada CMC adalah proaktifnya dalam mengikuti gelombang transformasi AI - menyediakan layanan konsultasi AI dan solusi teknologi tidak hanya di Vietnam, tetapi juga secara global.

CMC telah beroperasi selama 31 tahun dan terus berkembang pesat, terutama dalam beberapa tahun terakhir. Kami telah menjadi yang terdepan dalam gelombang teknologi baru, seperti AI, desain mikrochip, komputasi awan, dan keamanan siber. Pada tahun 2017, CMC secara resmi mengumumkan strategi transformasi digitalnya dan hari ini, kami bergerak menuju fase berikutnya, yaitu transformasi AI.

CMC mencapai hasil keuangan yang mengesankan pada tahun 2023. Meskipun pendapatan bersih sedikit menurun dibandingkan tahun sebelumnya, menjadi VND8.058 miliar, laba sebelum pajak melonjak menjadi VND548 miliar - level tertinggi sejak tercatat di bursa efek.

Setelah lebih dari 3 dekade berkembang, CMC telah menjadi perusahaan teknologi terkemuka, dengan sekitar 10 unit anggota yang berfokus pada 4 area bisnis strategis: Infrastruktur Digital, Solusi & Teknologi, Bisnis Internasional, serta Riset & Pendidikan . Saat ini, CMC memiliki lebih dari 5.000 karyawan dan beroperasi dalam skala regional dengan perkiraan pendapatan dan nilai perusahaan sekitar 400 juta dolar AS.

CMC saat ini memiliki lebih dari 20 teknologi inti, termasuk teknologi pengenalan wajah (FaceID) yang menduduki peringkat ke-12 di dunia menurut Institut Standar dan Teknologi Nasional AS (NIST). Kemampuan ini memungkinkan kami memenuhi kebutuhan kerja sama ribuan mitra dan pelanggan. Hal ini merupakan kebanggaan besar bagi CMC.

Sasaran kami adalah menjadikan CMC sebagai perusahaan digital global pada tahun 2028, dengan skala miliaran dolar dan tenaga kerja sejumlah 10.000 - 15.000 karyawan.

Apa tren transformasi AI saat ini di kawasan dan dunia dan bagaimana dampaknya terhadap Vietnam?

AI bukanlah teknologi baru, karena penelitian tentang AI dimulai pada tahun 1960-an. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, model AI generatif telah memberikan dampak yang mendalam pada semua aspek masyarakat. Di awal tahun 2024, ketika saya menghadiri Konferensi Davos, saya melihat bahwa AI telah menjadi topik utama dalam diskusi di antara para pemimpin negara, akademisi, dan komunitas bisnis global.

Uni Eropa dan AS sedang mendorong regulasi AI baru untuk mengatasi implikasinya yang luas, serta potensi risiko yang ditimbulkannya. Hal ini membutuhkan pendekatan yang seimbang dan bertanggung jawab terhadap pengembangan AI.

Transformasi AI juga sedang gencar dipromosikan di banyak negara di kawasan ini. Misalnya, Korea Selatan telah meluncurkan program transformasi AI nasional mulai tahun 2022, yang mengukuhkan posisinya sebagai salah satu negara terdepan dalam e-government, pemerintahan digital, dan kini transformasi AI.

Penyedia layanan semakin mengintegrasikan AI ke dalam produk dan layanan mereka untuk meningkatkan produktivitas bisnis, lebih memahami kebutuhan pelanggan, dan menciptakan nilai baru bagi penyedia layanan.

Ke depannya, AI akan terus berkembang dan meraih kemajuan pesat dalam mendukung kehidupan manusia. Untuk mengurangi kebaruan dan kejutan dalam adopsi, individu, organisasi, dan bisnis perlu memahami tren AI masa depan yang kemungkinan akan muncul pada tahun 2024.

CMC sedang memulai transformasi komprehensif dengan teknologi AI, dimulai dengan CMC University, beralih dari model universitas digital ke model universitas AI. Akankah transformasi ini dilakukan secara simultan di keempat area bisnis inti CMC?

Selama lebih dari 31 tahun sejak didirikan, CMC Technology Group telah aktif berinvestasi, meneliti, mengembangkan, dan menerapkan teknologi-teknologi baru. Saat mendirikan CMC University, dewan direksi memutuskan untuk memanfaatkan kekuatan teknologi Grup untuk membangun sekolah sesuai model universitas digital.

Pada Juli 2024, sekolah ini bertransformasi dari model universitas digital menjadi universitas AI, berkomitmen untuk menerapkan teknologi AI dalam operasional, pengajaran, dan meningkatkan pengalaman mahasiswa. CMC akan menjadi lingkungan belajar yang modern dan inovatif, yang meningkatkan kapasitas penerapan AI bagi mahasiswa, staf, dosen, dan peneliti.

Saya ingin menekankan bahwa model universitas AI bukan hanya tentang pelatihan AI atau memiliki jurusan AI, tetapi yang lebih penting, menggunakan teknologi AI untuk mengubah operasi universitas secara komprehensif, dari pengajaran, pembelajaran hingga administrasi dan operasi.

Demikian pula, di area bisnis inti, kami telah mulai mentransformasi semua operasi ke platform AI. Kami telah membentuk unit khusus untuk transformasi AI-X (sebelumnya transformasi digital CX/DX), dan mengintegrasikan aplikasi AI ke dalam manajemen keuangan, sumber daya manusia, dan operasi bisnis. Sejalan dengan transformasi AI internal, para ahli teknologi CMC di keempat blok siap menyediakan layanan konsultasi serta solusi teknologi AI "buatan CMC" dan dari mitra ke pelanggan. Beberapa produk unggulan meliputi:

- C-OCR: Berhasil diterapkan untuk Jaminan Sosial Vietnam. Proyek ini menggunakan teknologi AI yang dikombinasikan dengan pengenalan karakter optik (OCR) untuk mengekstrak informasi dari dokumen dan formulir yang digunakan dalam sistem asuransi di 63 provinsi dan kota.

- C-HR: Pada bulan April 2024, CMC berhasil meluncurkan solusi manajemen cerdas dan mengekstrak informasi profil kandidat untuk TH Group. Bersamaan dengan itu, kami juga menerapkan sistem pencarian dan saran kandidat, serta chatbot AI untuk bagian sumber daya manusia dan hukum TH Group.

- C-LS: Dirancang untuk mendeteksi tumpang tindih dan konflik dalam kewenangan dan efektivitas dalam dokumen hukum, membantu meningkatkan efisiensi dalam proses pembuatan undang-undang.

- C-OCR untuk Industri Otomotif: Dikembangkan atas permintaan produsen mobil terkemuka Jepang, yang memungkinkan ekstraksi dan penautan informasi komponen kendaraan dari dokumen dan gambar teknis ke gudang data pusat, membantu bisnis mengoptimalkan pencarian informasi, mengelola inventaris suku cadang, dan menghemat biaya operasional.

- Platform infrastruktur AI: CMC bangga menjadi salah satu unit telekomunikasi pertama di Vietnam yang menyediakan platform infrastruktur AI untuk banyak perusahaan domestik dan asing ternama.

CMC mempromosikan kerja sama internasional untuk mengembangkan teknologi dan solusi AI

Dalam perjalanan pengembangan selanjutnya, dengan lanskap teknologi yang terus berkembang dan AI yang terus membentuk cara bisnis beroperasi, apa saja prioritas strategis CMC? Apa peran AI dalam perjalanan ini, Pak?

CMC bangga menjadi salah satu perusahaan terkemuka di Vietnam dalam merangkul gelombang AI, mendampingi misi transformasi digital nasional.

Di CMC, kami menyadari bahwa AI bukan sekadar tren, tetapi juga faktor inti yang mendorong pembangunan berkelanjutan dan inovasi dalam bisnis. Strategi kami dimulai dengan mempromosikan budaya transformasi AI internal, membangun lingkungan kerja modern di dalam perusahaan itu sendiri, dan melatih sumber daya manusia berkualitas tinggi yang mampu menerima dan menerapkan teknologi AI dalam pekerjaan sehari-hari.

Orientasi ini menunjukkan komitmen CMC Corporation untuk terus belajar, meningkatkan, dan menerapkan teknologi tercanggih. Hal ini memungkinkan kami menghadirkan solusi terobosan, membantu meningkatkan kinerja, mengoptimalkan proses bisnis, dan memenuhi kebutuhan serta harapan pelanggan.

CMC teguh dalam transformasi revolusioner ini, tidak hanya di tingkat domestik, tetapi juga global. Mulai tahun 2024, fokus CMC akan mendukung bisnis untuk memaksimalkan manfaat dari penerapan dan transformasi digital dengan teknologi AI.

Sorotan produk dan layanan CMC adalah penerapan teknologi AI untuk meningkatkan efisiensi, kreativitas, memastikan kualitas, sekaligus menghemat waktu dan biaya dalam jangka panjang.

Sesuai arah strategis, platform manajemen yang didukung AI yang dikembangkan oleh CMC ATI Institute akan semakin ditingkatkan, menyediakan kemampuan untuk memantau dan merespons dengan cepat peningkatan risiko keamanan siber dan keamanan data.

Dibandingkan dengan perusahaan-perusahaan di Vietnam, CMC diakui sebagai salah satu perusahaan teknologi terkemuka. Namun, dibandingkan dengan perusahaan-perusahaan besar di dunia, kami masih berada di level rata-rata. Kekhawatiran terbesar saya adalah bagaimana CMC mencapai standar internasional. Hal ini mengharuskan kami mengembangkan perusahaan hingga skala yang cukup besar (10.000-15.000 orang), memiliki pengaruh global (menyediakan produk dan layanan yang digunakan seluruh dunia), dan meningkatkan kehadiran kami di lebih banyak negara dengan produk dan layanan berbasis kecerdasan buatan Vietnam. Teknologi AI adalah bidang yang sesuai dengan kapasitas masyarakat Vietnam dan CMC, dan hal ini juga menjadi fokus CMC di masa mendatang.

Sumber: https://baodautu.vn/tap-doan-cong-nghe-cmc-tien-phong-trong-chuyen-doi-tri-tue-nhan-tao-d222694.html